"Laga uji coba ini bagian dari persiapan umum kita. Dipersiapan umum yang dibutuhkan adalah menguasai taget pressing permainan. Tim secara kolektif harus mampu rebut bola, tidak boleh lawan 8 kali ioperan," jelasnya kepada Tribun saat ditemui digedung mantan PSMS, Selasa (6/11/2012).
Bukan hanya itu secara detail, Suimin mengatakan anak-anak asuhnya melakukan latihan fisik hingga 60 persen, teknik 30 persen, dan taktik 14 persen. Latihan persiapan umum dilakukan hingga minggu pertama bulan November.
"Tingkat kelelahan pemain selama persiapan umum sangat tinggi. Karena latihan 60 persen latihaan fisik. Sementaran teknik 30 dan taktik 14 persen. Jadi kita saat ini hanya kejar target fisik diantaranya pressing," paparnya.
Pada minggu kedua Oktober 2012, tim PSMS akan melakukan latihan teknik 40 persen, taktik 30 persen, sedangkan latihan fisik 30 persen. Kemudian pada pra kompetisi yaitu 2 atau seminggu sebelum kompetisi tim PSMS akan total latihan taktik.
"Jadi diperkirakan sejak akhir Okteober hingga Desember kita pemain akan melakukan latihan penguasaan formasi, ini namanya persiapan khusus. Disini jug akan kita bahas cara menaklukkan lawan-lawan yang akan berlaga dikompetisi, disini namanya persiapan pra kompetisi" ucapnya.
Selama persiapan khusus hingga persiapan pra kompetisi, ferforma dan intesitas pemain akan terus meningkat hingga 100 persen. Sementara volume akan terus menurun hingga perisapan pra kompetisi. "Volume ada waktu bermain, sedangkan performa adalah penampilan. Jadi pada persiapan khusu dan pra kompetisi kita akan kurangi waktu latihan dan otomatis kelelhan akan berkurang," tegasnya.
0 komentar: