Alberto Sosa Morel Terancam Dicoret

PFCBILAL-Tim pelatih PSMS Medan versi PT Liga Indonesia dan manajemen telah menggelar rapat evaluasi membahas performa pemain dua pekan lalu. Kabarnya hampir separuh pemain yang bakal dicoret. Terutama lini depan yang paling disorot karena tak banyak berkontribusi untuk produktivitas PSMS di kompetisi. Salah satunya pemain yang kontribusinya dinilai minim adalah legiun asing asal Paraguay, Alberto Sosa Morel. Belum sekalipun Beto menggetarkan jala lawan. Padahal Beto kerap diturunkan sebagai starter. Beto mengawali debutnya dengan buruk saat PSMS bentrok dengan PS Bengkulu. Di laga yang dimenangkan PSMS dengan skor 4-1 itu Beto hanya bermain 29 menit dan ditarik keluar sebelum jeda. Ketika itu ia mengeluh ada gangguan perut. Di laga berikutnya Beto kembali tak maksimal. Durasi bermainnya saat laga kontra PS Bangka hanya 31 menit. Beto kembali dipercaya dan kali ini durasinya 90 menit saat away ke Sigli. Namun lagi-lagi Beto belum dapat mencetak gol. Beto sempat dicadangkan saat laga kontra Persih Tembilahan dan ketika itu Ahmad Affandi yang dipercaya mengisi starter. Namun performa Affandi yang buruk membuatnya digantikan Beto sebelum jeda. Laga berakhir 1-1 dan Beto tak juga mampu menyarangkan gol. Di laga terakhir putaran pertama dengan Persisko Tanjabbar Jambi, Beto yang dipasang sejak awal laga juga tak bisa berbuat banyak. Laga berakhir tanpa gol. Beto saat ini masih berada di Semarang dalam rangka pengurusan dokumen visa dan belum kembali ke Medan. Ia masih menunggu gaji yang belum tuntas dan dijanjikan Ketua umum, Indra Sakti Harahap. "Saya masih di Semarang. Belum balik dan masih tunggu kabar dari ketua umum. Soal uang kita. Kemarin itu dia bilang akan bayar dulu gaji baru kami bisa kembali ke Medan untuk latihan bersama yang lain. Saya masih tunggu sampai minggu ini," katanya saat dihubungi via telepon selularnya, Rabu (3/4/2013). Beto mengaku bingung dengan kondisi yang ada jika nantinya hak tidak dilunasi. "Saya mau balik lagi ke Medan. Tapi susah juga kalau tidak dibayar. Karena kami kan kerja friend," jelasnya. Namun menyoal evaluasi tim, Beto mengaku belum mendengarnya. Tapi jikapun dicoret ia tidak bisa berbuat apa-apa. "Saya belum dengar apa itu evaluasi. Pelatih atau ketua yang mau coret? Tapi kalau pelatih mau coret, saya tidak bisa bilang apa-apa. Kalau PSMS tidak mau saya, saya akan cari tim lain. Saya dari jauh-jauh kesini untuk cari kerja," ujar eks striker Persijap itu. (tribunmedan)

0 komentar: