PFCBILAL-Dilaporkan oleh 14 Pengprov PSSI atas dugaan pemalsuan surat, Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin meminta Komite Hukum untuk mengawal kasus yang tengah menimpanya tersebut.
"Saya tidak tau apa yang dilaporkan. Ini adalah urusan PSSI. Jadi untuk perkembangannya silahkan tanya ke Komite Hukum PSSI," katanya Djohar di Kantor PSSI Senayan Jakarta, seperti dilansir Antara.
Seperti diketahui, 14 Pengprov PSSI ini melaporkan Djohar ke Polda Metro Jaya atas dugaan pemalsuan surat. Setelah 3 Pengprov, yakni Pengprov Bengkulu, Sumatra Barat dan Jawa Barat yang resmi melaporkan Ketum PSSI, terbaru Pengprov Lampung juga menempuh langkah serupa.
"Apabila ada permasalahan sepakbola datang saja. Tidak ada kesan menghindar dari permasalahan yang ada. Perdamaian yang sudah terjadi di tingkat pusat seharusnya diikuti di tingkat daerah," kata Djohar, menambahkan.
Gejolak di tubuh PSSI ini kembali terjadi pasca KLB di Jakarta, 17 Maret lalu. Permasalahan bermula saat PSSI di bawah pimpinan Djohar Arifin Husin membekukan 14 Pengprov PSSI per 12 April lalu, meskipun kepengurusan pengprov ini adalah baru dan dilantik sendiri oleh Djohar Arifin Husin.
sumber berita : seputartimnas.com
sumber gambar : seputartimnas.com
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: