PFCBILAL-Borussia Dortmund sukses mengemas modal cukup penting jelang laga leg kedua perempat final Liga Champions. Bertandang ke Estadio La Rosaleda, kandang Malaga (3/4), Die Borussen sukses menahan imbang lawannya lewat skor kacamata 0-0.
Pertandingan dimulai dengan saling jual beli serangan dari kedua tim. Menit ke-6, Javier Saviola menghadirkan ancaman pertama bagi gawang Roman Weidenfeller lewat kerjasama dengan Joaquin Sanchez.
Laga berjalan 13 menit, Mario Gotze hampir saja membuat publik La Rosaleda terdiam. Blunder bek Malaga dimanfaatkan Robert Lewandowski yang kemudian memberikan umpan kepada Gotze, sayang aksinya masih mampu digagalkan Willy Caballero.
Lima menit kemudian, lagi-lagi Gotze gagal memanfaatkan peluang timnya. Umpan matang Ilkay Gundogan langsung disambar rekan setimnya tersebut, tetapi bola membentur tangan kiper Malaga.
Setengah jam partai berlangsung, giliran Kevin Grosskreutz yang memanfaatkan lemahnya barisan belakang lawan. Sayangnya, umpan Lukasz Piszczek masih bisa diamankan Cabalerro. Hingga menit ke-32, setidaknya wasit telah memberikan tiga kartu kuning atas nama Grosskreutz, dan dua penggawa tuan rumah, Antunes dan Wellington.
Gagalnya peluang emas Marco Reus menutup babak pertama dengan skor sama kuat 0-0. Sebuah kredit patut disematkan pada kiper Malaga, Caballero yang tampil apik mengamankan mistarnya.
Babak kedua baru dimulai tiga menit, Lewandowski nyaris membuka keunggulan. Umpan Gotze melewati Jesus Gamez langsung disambar Lewy -sapaannya, dengan cara meluncur. Namun, bola hanya melewati sisi kanan mistar gawang Malaga.
Satu jam pertandingan berlangsung, Gotze kembali berpeluang jadi mimpi buruk anak asuh Manuel Pellegrini itu. Umpan Gundogan disambut dengan baik yang diakhirinya dengan tendangan. Sayang, bola hasil sepakannya masih tipis berada di atas mistar.
Demi menambah darah segar dalam tim, baik Malaga maupun Dortmund melakukan pergantian yang hampir bersamaan. Julian Schieber masuk menggantikan Reus sekaligus menyusul Javier Portillo yang mengisi pos Saviola.
Jelang bubaran, kedua tim sama-sama memiliki peluang lewat Antunes dan Schieber. Namun, hingga wasit meniupkan peluit panjang, skor sama kuat 0-0 bertahan hingga akhir pertandingan.
Hasil ini membuat rekor tak pernah terkalahkan Dortmund musim ini di Liga Champions masih bertahan. Kedua tim akan kembali bersua pada Selasa (9/4) mendatang di Signal Iduna Park. (Febri)
Dortmund (4-2-3-1): Weidenfeller; Piszczek, Felipe Santana, Subotic, Schmelzer; Kehl (Sven Bender 80), Gundogan; Gotze (Kirch 90), Reus (Schieber 69), Grosskreutz; Lewandowski.
Malaga (4-4-2): Caballero; Gamez, Weligton, Demichelis, Antunes; Joaquin, Toulalan, Iturra, Isco (Duda 87); Saviola (Portillo 68), Julio Baptista (santa Cruz 76).
Statistik
Ball-possessions: 50%-50%
Shots: 10-13
Shots on goal: 7-7
Corner: 4-2
Offside: 0-2
Pelanggaran: 9-14
Kartu kuning: Antunes 19, Wellington 31, Iturra 77 (Malaga ) - Grosskreutz 17, Lewandowski 77 (Dortmund )
Kartu Merah: -
(duniasoccer)
PFCBILAL-Borussia Dortmund sukses mengemas modal cukup penting jelang laga leg kedua perempat final Liga Champions. Bertandang ke Estadio La Rosaleda, kandang Malaga (3/4), Die Borussen sukses menahan imbang lawannya lewat skor kacamata 0-0.
Pertandingan dimulai dengan saling jual beli serangan dari kedua tim. Menit ke-6, Javier Saviola menghadirkan ancaman pertama bagi gawang Roman Weidenfeller lewat kerjasama dengan Joaquin Sanchez.
Laga berjalan 13 menit, Mario Gotze hampir saja membuat publik La Rosaleda terdiam. Blunder bek Malaga dimanfaatkan Robert Lewandowski yang kemudian memberikan umpan kepada Gotze, sayang aksinya masih mampu digagalkan Willy Caballero.
Lima menit kemudian, lagi-lagi Gotze gagal memanfaatkan peluang timnya. Umpan matang Ilkay Gundogan langsung disambar rekan setimnya tersebut, tetapi bola membentur tangan kiper Malaga.
Setengah jam partai berlangsung, giliran Kevin Grosskreutz yang memanfaatkan lemahnya barisan belakang lawan. Sayangnya, umpan Lukasz Piszczek masih bisa diamankan Cabalerro. Hingga menit ke-32, setidaknya wasit telah memberikan tiga kartu kuning atas nama Grosskreutz, dan dua penggawa tuan rumah, Antunes dan Wellington.
Gagalnya peluang emas Marco Reus menutup babak pertama dengan skor sama kuat 0-0. Sebuah kredit patut disematkan pada kiper Malaga, Caballero yang tampil apik mengamankan mistarnya.
Babak kedua baru dimulai tiga menit, Lewandowski nyaris membuka keunggulan. Umpan Gotze melewati Jesus Gamez langsung disambar Lewy -sapaannya, dengan cara meluncur. Namun, bola hanya melewati sisi kanan mistar gawang Malaga.
Satu jam pertandingan berlangsung, Gotze kembali berpeluang jadi mimpi buruk anak asuh Manuel Pellegrini itu. Umpan Gundogan disambut dengan baik yang diakhirinya dengan tendangan. Sayang, bola hasil sepakannya masih tipis berada di atas mistar.
Demi menambah darah segar dalam tim, baik Malaga maupun Dortmund melakukan pergantian yang hampir bersamaan. Julian Schieber masuk menggantikan Reus sekaligus menyusul Javier Portillo yang mengisi pos Saviola.
Jelang bubaran, kedua tim sama-sama memiliki peluang lewat Antunes dan Schieber. Namun, hingga wasit meniupkan peluit panjang, skor sama kuat 0-0 bertahan hingga akhir pertandingan.
Hasil ini membuat rekor tak pernah terkalahkan Dortmund musim ini di Liga Champions masih bertahan. Kedua tim akan kembali bersua pada Selasa (9/4) mendatang di Signal Iduna Park. (Febri)
Dortmund (4-2-3-1): Weidenfeller; Piszczek, Felipe Santana, Subotic, Schmelzer; Kehl (Sven Bender 80), Gundogan; Gotze (Kirch 90), Reus (Schieber 69), Grosskreutz; Lewandowski.
Malaga (4-4-2): Caballero; Gamez, Weligton, Demichelis, Antunes; Joaquin, Toulalan, Iturra, Isco (Duda 87); Saviola (Portillo 68), Julio Baptista (santa Cruz 76).
Statistik
Ball-possessions: 50%-50%
Shots: 10-13
Shots on goal: 7-7
Corner: 4-2
Offside: 0-2
Pelanggaran: 9-14
Kartu kuning: Antunes 19, Wellington 31, Iturra 77 (Malaga ) - Grosskreutz 17, Lewandowski 77 (Dortmund )
Kartu Merah: -
(duniasoccer)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: