2013, XL Investasi Rp 9 Triliun

2013, XL Investasi Rp 9 Triliun PT XL Axiata Tbk (XL), akan menggelontorkan belanja modal Rp 8-9 triliun untuk sejumlah langkah strategis bisnis di tahun 2013. "Dari belanja modal atau capital expenditure (capex) yang disiapkan itu, mayoritas atau sekitar 70 persen di antaranya digunakan untuk mendukung pengembangan bisnis layanan data," ungkap Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi, pada acara XL Media Gathering bertajuk XLintas Negeri, di Singapura, Sabtu (9/2/2013). Menurut Hasnul, layanan data menjadi salah satu fokus perusahaan dalam menghadapi kompetisi industri telekomunikasi yang kian ketat tahun ini. Saat ini, kata Hasnul, layanan data telah memberikan kontribusi 20 persen terhadap pendapatan, dan diharapkan tahun 2013 akan meningkat menjadi sekitar 23 persen. Dia menjelaskan, tahun 2012, XL berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 21,3 triliun. Pencapaian pendapatan ini, menurutnya, didorong pertumbuhan layanan data yang mencapai 50 persen, layanan SMS tumbuh 16 persen, dan layanan suara sebesar enam persen. Langkah itu, kata dia, akan didukung dengan pembangunan jaringan transmisi berbasis internet protocol (IP) secara masif. Tidak hanya itu, XL juga XL terus menginvestasikan dana dengan melakukan migrasi sistem jaringan lama ke jaringan berbasis IP. Pada akhir tahun 2012 diutarakan Hasnul, XL memiliki 39.452 BTS (2G/3G), sebanyak 13.142 BTS diantaranya 3G (NodeB) naik 168 persen dibanding tahun 2011. "Pada tahun ini (2013) XL setidaknya akan menambah BTS sekitar 7.000 BTS, sebanyak 70 persen adalah 3G," jelasnya. Produk Inovatif Dari sisi produk, XL juga akan terus mengembangkan produk inovatif yang akan memberikan manfaat lebih bagi pelanggan. Menurut Hasnul, XL sangat serius membangun dan mengembangkan bisnis digital service, seperti layanan M-finance melalui XL Tunai, machine2machine (M2M), XCloud, M-Advertising, dan konten dan aplikasi.

0 komentar: