kostum Lampung FC raib di bandara polonia medan

PFCBILAL-Tim Lampung FC dibuat panik. Itu setelah sebagian kostum tandang skuad Gajah Beringas raib setiba di Bandara Polonia Medan pukul 23.00 WIB tadi malam. Tak hanya kostum, namun sejumlah barang milik pemain juga hilang digondol orang tak dikenal. “Kalau jatuh tidak mungkin. Sebab semua komper tertutup rapat. Dugaan kami ada pelaku penc...urian terhadap barang-barang yang kami bawa,” ujar pelatih Lampung FC M.Nasir melalui sambungan telepon setibanya di Bandara Polonia. M.Nasir merinci sejumlah barang yang hilang antara lain 5 stel kostum away warna hitam, sarung tangan kiper milik Deni Saprianto, 2 kostum latihan Yudi Pramono (owen) dan 2 pakian ganti, makanan khas Lampung Ervin Rianto Butar-butar. “Ervin sengaja membeli oleh-oleh asli Lampung untuk keluarganya di sini (Medan). Tapi sampai disini semua oleh-olehnya hilang,” tambah pelatih yang memegang lisensi A setara AFC tersebut. Untungnya, kata dia, Lampung FC membawa 2 kostum away. Masing-masing warna biru muda dan hitam. Dengan hilangnya kostum warna hitam, kemungkinan besok tim kebanggaan masyarakat Lampung tersebut menggunakan warna biru menghadapi PSMS Medan. “Memang rencananya kita menggunakan kostum warna merah. Tapi hingga kini masih dalam percetakan. Untungnya kita juga membawa kostum kandang. Mudah-mudahan PSMS Medan tetap menggunakan warna hijau-hijau sehingga kita tetap diperbolehkan menggunakan kostum warna biru yang biasa di pakai saat laga kandang,” harapnya. Sementara CEO Lampung FC Suhardi menjelaskan kemungkinan besar barang-barang milik tim Lampung FC tersebut hilang setibanya di Bandara Polonia. Pasalnya, saat berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 20.45 wib semua barang tersusun rapih. “Nah, pas tiba di Bandara Polonia kami dibikin panic karena sejumlah tas milik pemain sudah terbuka. Setelah dicek diantara kehilangan pakian, sarung tangan, dan oleh-oleh,” ujar pria yang karib disapa Buyung tersebut. Buyung menjelaskan pihaknya sudah memberikan laporan resmi kepada pihak Sriwijaya Air Line. Dikatakan, pihak pihak Sriwijaya Airline siap bertanggung jawab atas kejadian ini. “Paling lambat besok siang (hari ini, red) mereka memberitahu kepada kami. Kalau memang hilang maka akan ada pergantian. Memang menurut informasi yang kami dapat, sudah sering tim sepak bola kehilangan di bandara ini,” tegasnya. Seperti diketahui Lampung FC bertolak ke Medan siang kemarin pukul 14.30 WIB dari Bandara Radin Intan menuju Bandara Soekarno-Hatta. Setelah sempat istirahat sekitar 6 jam atau pukul 20.45 WIB, tim melanjutkan penerbangan ke Bandara Polonia Medan menggunakan pesawat Sriwijaya dengan nomor penerbangan SD104. Ari Wibowo dkk. tiba di Bandara Polonia pukul 22.30 wib dan langsung menuju Hotel Bunda Medan. (*) (fanspageFacebook Balafans For LFC)

0 komentar: