5 pemain PSMS LI kembali absen latihan pagi

PFCBILAL-Meskipun kepastian menjalani dua partai tandang terakhir grup I Divisi Utama masih kabur, skuat PSMS Medan versi PT Liga Indonesia tetap melakoni latihan reguler pagi di lapangan Stadion Kebun Bunga, Medan, Jumat (31/5/2013). Namun beberapa pemain absen seperti Nopianto, Dodi Rahwana, Riko Simanjuntak, Ade Chandra Kirana dan Alamsyah Nasution. Pelatih Kepala, Suharto AD mengatakan hanya Nopianto yang tidak hadir tanpa alasan. "Kalau tiga pemain lainnya masih ada keterangannya. Alamsyah memang karena cedera, Dodi sedang sakit dan Riko permisi untuk ikuti ujian kuliahnya di Unimed (Universitas Negeri Medan, red)," kata pelatih plontos ini kepada Tribun usai latihan pagi. Alhasil, tiga pemain klub lokal, Dragon FC dipasok untuk melancarkan simulasi taktikal. "Terpaksa harus ada penambahan pemain, supaya simulasi taktik bisa berjalan lancar. Sejauh ini saya menilai anak-anak punya pemahaman yang baik dalam menerapkan strategi baru. Tapi saya tetap berharap pemain-pemain lainnya bisa segera bergabung," lanjut pelatih berlisensi B nasional ini. Suharto menyiapkan ramuan taktik anyar. Absennya beberapa pemain inti akibat diganjar kartu merah mengharuskannya mengubah forrmasi dari 4-2-3-1 menjadi 4-3-2-1. Penempatan tiga gelandang bertahan merupakan yang pertama kalinya dilakukan sejak ia menerima tongkat estafet pelatih kepala dari Suimin Diharja. Kebijakan itu bertujuan untuk menyeimbangkan kekuatan bertahan dan menyerang di dua partai lawatan. Masing-masing menghadapi PS Bengkulu (4/6/2013) dan PS Bangka (9/6/2013). (raf/ tribunmedan.com)

0 komentar:

PSMS Medan Kronis, Upaya Penyatuan Jilid Ketiga Diapungkan

PFCBILAL-Duo PSMS Medan belum mampu lepas dari jerat krisis keuangan. Tim pelatih dan pemain menjadi korban utama atas permasalahan berkepanjangan yang tak kunjung usai ini. Kesamaan paling persis di dua klub satu nama ini adalah tunggakan gaji berbulan-bulan. Teranyar, di tengah situasi kronis tersebut, upaya penyatuan jilid ketiga kembali diapungkan. Ketua Umum PSMS Medan versi PT LPIS, Benny Harianto Sihotang mengungkapkan pihaknya kembali menggagas rekonsiliasi. Menurutnya, penyatuan duo PSMS kali ini sudah mendesak dan benar-benar akan diwujudkan. Benny mengisyaratkan legowo mundur dari jabatan ketua umum demi terwujudnya penyatuan. "Gagasan, konsep, termasuk metode penyatuan sudah dirancang dan sudah siap. Sabtu ini (1 Juni, red) saya akan kumpulkan seluruh pengurus dan manajemen, beserta seluruh elemen terkait untuk merealisasikannya," katanya saat menghubungi Tribun lewat telepon selular, Jumat (31/5/2013). Wacana penyatuan bukanlah untuk pertama kalinya. Sebelumnya, Benny dan Ketua Umum PSMS Medan versi PT Liga Indonesia sudah menggulirkan penyatuan dalam forum terbuka dan juga forum tertutup. Dua jilid gagasan penyatuan berujung deadlock alias tanpa hasil. Apakah dua pihak benar-benar serius menyudahi dualisme di gagasan penyatuan PSMS jilid ketiga ini? "Kali ini tidak akan terjadi lagi seperti sebelumnya. Saya pastikan, PSMS akan dan harus satu. Saya juga ingin media dan suporter terlibat langsung nantinya. Situasi PSMS sudah teramat kronis dengan dualisme ini. Semua pihak dirugikan, termasuk pemain dan pelatih. Kita tidak ingin membiarkan ini terus terjadi. Dualisme harus dan harus berakhir," ucap Benny yang masih aktif menjabat Direktur Utama PD Pasar Kota Medan ini. Pertemuan dua pihak rencananya akan digelar pukul 9:00 WIB di Gedung PSMS Medan, Jalan Candi Borobudur Medan. (raf/ tribunmedan.com)

0 komentar:

Lini Tengah PSMS LPIS Juga Masih Kaku

PFCBILAL-Tidak hanya konsen di lini belakang, Edy juga akan terus memperbaiki pola rotasi yang ada di lini tengah yang dianggapnya masih sangat kaku. Hal ini langsung disampaikan Edy saat dihubungi Tribun Medan, Kamis (30/5/2013) “Seharusnyakan, 4-4-2 diamond itu terus berputar dan berotasi kemana arah bola berada. Kalau kita liat kemarin dua pemain sayap kita (kiri dan kanan) masih terlalu kaku dengan posisi mereka, jadi tidak terasa adanya peputaran pemain di sektor itu,” imbuh pelatih yang gemar memakai topi ini. Memang, secara pribadi Edy mengakui bahawa permainan yang disajikan Lampung FC pada laga kemarin diluar dugaannya. “Mereka memang hebat, saya tidak menyangka mereka akan berani bermain terbuka dan menekan kami di awal-awal laga. Mungkin itu juga yang membuat anak-anak menjadi hilang konsentrasi dan bermain buruk di tiga puluh menit pertama, karena mereka tidak pernah mengalami hal yang seperti ini,” jelasnya. Oleh karenanya, Edy mengatakan akan memperbaiki semua kelemahan tersebut dalam latihan besok. “Kita akan mulai latihan besok dan akan memperbaiki masalah teknis yang ada. sekaligus mempersiapkan kondisi strategi untuk menghadapi Persitara Jakarta Utara,” terangnya mengakhiri. (tribunmedan)

0 komentar:

Edy Sahputra : Miss Komunikasi Masih Jadi Masalah Utama

PFCBILAL-Hasil seri yang didapatkan PSMS Medan versi LPIS menghadapi Lampung FC di Stadion Teladan Medan, Rabu (29/5) kemarin, ternyata masih meninggalkan masalah miss komunikasi antara pemain bawah. Hal ini diungkapkan langsung oleh Pelatih kepala PSMS Medan PT LPIS Edy Sahputra kepada Tribun Medan, Kamis (30/5) melalui sambungan telpon miliknya. “Memang itu masih menjadi kendala utama kita, kalau diperhatikan proses gol tim lawan kemarin ada tiga pemain bawah yang membiarkan Abu Bakar Bah lolos begitu saja tanpa penjagaan yang ketat. Coba kalau ada yang inisiatif untuk mengambil bola pasti itu ngak bakal terjadi gol,” ujarnya. Ketika ditanya prihal apakah harus ada perpindah posisi kapten ke pemain bawah agar komunikasi pemain lebih lancar? Edy langsung menjawab, sejak awal ia sudah membangun alur komunikasi antar lini. Mulai dari penjaga gawang ke senter back, senter back ke gelandang dan gelandang ke penyerang. “Jadi ngak ada masalah mau diposisi mana saja kapten itu ditempatkan karena memang komunikasi antar lini sudah terbangun. Hanya saja komunikasi antar pemain bawah yang memang sangat minim,” terangnya. (tribunmedan)

0 komentar:

Polda Metro Jaya Akhirnya Buka Segel Kantor PSSI

PFCBILAL-Polda Metro Jaya akhirnya mendatangi kantor PSSI, Senayan, Jakarta untuk melakukan penyelidikan dan membuka segel pintu kantor PSSI pada Rabu (29/5). Polda Metro Jaya mengirim tim identifikasi yang beranggotakan empat orang. Sebelum membongkar gembok dan mencopot tulisan segel, mereka lebih dulu melakukan pemeriksaan dan mendokumentasikannya. Anggota Komite Eksekutif PSSI Robertho Rouw mengucapkan terima kasih meskipun menilai pihak kepolisian d lamban menindaklanjuti laporan PSSI. “Kami bersyukur akhirnya segel ini dibuka langsung oleh kepolisian,” ungkap Roberto di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5) sore. Tadinya, PSSI berencana membuka sendiri segel tersebut karena dirasa menganggu aktivitas.Roberto menegaskan, proses hukum yang dilayangkan PSSI akan tetap berjalan meskipun pintu segel kantor PSSI sudah dibuka. Sebab, tindakan menyegel kantor PSSI tersebut merupakan tindakan yang tidak bisa ditoleransi. “Proses hukum tetap berjalan,” ungkapnya. Anggota Komisi Disiplin PSSI Muhammad Ma’ruf juga melontarkan hal senada dengan Roberto. Proses hukum tetap berjalan karena aksi penyegelan sudah termasuk tindakan pidana dan bisa dijerat dengan pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan. Seperti diketahui, penyegelan pintu kantor PSSI dilakukan 14 Pengurus Provinsi PSSI pada 14 Mei. Mereka kecewa lantaran keberadaanya dibekukan oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin. Ada empat orang yang dilaporkan karena dianggap menjadi dalang penyegelan tersebut. Keempatnya yakni Faisal (Pengprov PSSI Lampung), Cholid Goromah (Pengprov PSSI Jawa Timur), serta dua anggote Exco terhukum yakni Bob Hippy dan Sihar Sitorus. (mediasepakbola)

0 komentar:

Timo: Harusnya Timnas U-23 yang Tampil Hadapi Belanda

PFCBILAL-Sebuah pernyataan menarik dilontarkan Timo Scheunemann. Menurut praktisi pembinaan pesepakbola usia muda ini, seharusnya pemain muda diberi kesempatan untuk turun dalam laga uji coba melawan Timnas Belanda, 7 Juni mendatang. “Saya lebih senang kalau yang main melawan Belanda nanti adalah Timnas U-23, proyeksi SEA Games. Ini merupakan investasi berharga untuk masa depan,” ujar pemegang Lisensi A Kepelatihan dari UEFA ini. “Pertandingan ‘kurang penting’ melawan Ekuador atau persahabatan melawan Brasil sekalipun, Timnas Jerman selalu memasang pemain muda,” sambungnya. Lebih lanjut, Timo menyadari bahwa sarannya ini mungkin tidak bisa dilakukan oleh tim pelatih Timnas. Pasalnya, mereka telah memanggil 21 nama yang diproyeksikan bakal berkostum Merah Putih dalam laga menjamu Timnas Belanda. “Sekarang memang sudah terlambat. Tapi, secara prinsip harusnya ada planning ke depan. Memang harus dari timnas senior offisialnya. Tapi, kan bisa pasang pemain-pemain muda di pertandingan ini?” tutur Timo. “Saya yakin, penonton tetap akan datang meski kita memasang pemain muda. Toh lawannya adalah tim yang bagus,” tandas pria berdarah Jerman ini. (bolanet)

0 komentar:

Laga Timnas Lawan Belanda Dijaga 3.000 Aparat Keamanan

PFCBILAL-PSSI meminta pihak TNI dan Polri memperketat keamanan saat timnas Indonesia menjamu Belanda dalam laga uji coba di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, 7 Juni mendatang. Tujuannya tak lain agar pertandingan berjalan lancar tanpa ada gangguan dari penonton yang sering membuat kekisruhan. Menurut Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Pertandingan, Tigor Shalom Boboy, PSSI meminta jumlah personel keamanan diperbanyak dibandingkan laga-laga sebelumnya. Induk sepak bola nasional itu berharap aparat keamanan bisa mencapai antara 2.000 - 3.000 personel untuk mengamankan laga. "Untuk segi keamanan pertandingan nanti akan kita siapkan sekitar 2.000 - 3.000 orang dari kepolisian dan TNI. Keamanan yang disediakan ini di luar pengamanan pribadi skuad Belanda. Kami butuh pengamanan yang ketat dan tidak ingin ambil risiko," kata Tigor di kantor PSSI Jakarta, Rabu (29/5). Menurut dia, pengamanan ketat dilakukan untuk memenuhi persyaratan yang diinginkan Belanda dalam menghadapi pertandingan tersebut. Kebijakan itu sekaligus menjadi kewajiban PSSI sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam pertandingan. "Untuk hal-hal yang berhubungan dengan pertandingan, PSSI lah yang bertanggung jawab. Sedangkan permasalahan lainnya, seperti distribusi tiket dan promo, itu semua yang mengelola pihak promotor," terangnya. Menurut dia, pertandingan dua timnas beda kasta tersebut juga akan disiarkan televisi Belanda. Sebab, De Orange bakal membawa sejumlah pemain inti, yakni Robin van Persie, Arjen Robben, Dirk Kuyt, Wesley Sneidjer, Rafael van der Vaart, Ibrahim Fellay dan Eljero Elia. Para pemain kelas dunia tersebut tentu harus dikawal ketat sehingga merasa nyaman saat berada di Jakarta.[suara merdeka]

0 komentar:

31 Mei 1961: Benfica Potong Rekor Mulus Madrid

PFCBILAL-Pada 31 Mei 1961 Benfica memenangi Piala Champions pertama mereka saat mengalahkan Barcelona 3-2. Itu menjadi kali pertama Piala Champions tak dimenangi oleh Real Madrid. Sejak final Piala Champions pertama kali digelar pada 1956, Real Madrid langsung menang lima kali beruntun. Namun, pada musim 1960-61, El Real harus tereliminasi pada putaran pertama oleh rival Spanyol mereka, Barcelona. Barca melaju ke final setelah juga mengalahkan Spartak Hradec Kralove (babak perempat final), Hamburg (babak semifinal), dan Lierse (babak praeleminasi). Sementara, lawannya, Benfica mencapai final setelah kemenangan atas Hearts, Ujpesti Dozsa, AGF, dan Rapid Wien. Pada laga final yang disaksikan 30 ribu penotnon di Wankdorf Stadium di Bern, Barcelona memimpin lewat sundulan pemain depannya, Sandro Kocsis pada menit ke-20. Namun, 10 menit kemudian Benfica berhasil menyamakan kedudukan lewat kaptennya Jose Aguas. Gol bunuh diri kiper Barca, Antoni Ramallets pada menit ke-32 justru menghadirkan keunggulan bagi kubu lawan. Ramallets yang berusaha menepis bola justru membuatnya membentur tiang gawang dan masuk melintas garis. Ramallets dan para pemain Barcelona lainnya mendebat wasit bahwa bola tersebut tak melewati garis, tapi sang pengadil lapangan tetap menyatakan gol tersebut sah. Tembakan voli keras dari Mario Coluna selanjutnya memperbesar keunggulan Benfica dan terbukti golnya itu menjadi gol penting bagi timnya. Pasalnya, Barca bangkit mengejar ketertinggalan pada menit ke-75 lewat Zltan Czibor. Namun, tak ada gol lagi yang tercipta hingga akhir laga. Benfica menang 3-2 atas Barcelona. Benfica selanjutnya kembali ke enam final kompetisi ini kembali. Akan tetapi, mereka hanya mampu mencatatkan prestasi serupa, menjadi juara pada 1962. Sementara, Barcelona yang juga kembali ke final sebanyak enam kali tampil sebagai juara pada 1992, 2006, 2009, dan 2011. (duniasoccer)

0 komentar:

Dua Alasan Utama Suarez Tinggalkan Liverpool

PFCBILAL-Wacana hengkangnya Luis Suarez dari Liverpool kian merebak. Teranyar, striker berkebangsaan Uruguay ini membeberkan dua faktor yang mungkin melatari kepergiannya dari Anfield. Inggris dan para awak media di sana diakui telah menciptakan ketidaknyamanan untuk Suarez. Bahkan, kondisi tersebut turut berdampak pada keluarganya. "Aku memiliki keluarga dan seorang anak perempuan. Aku ingin mencari atmosfer baru untuk mereka. Caranya mungkin dengan hijrah ke liga lain," tutur Suarez kepada Goal. "Mereka (media) memperlakukanku secara buruk. Jadi dapat dipahami bila suatu hari aku meninggalkan klub ini," sambungnya. Suarez memang menjadi bulan-bulanan publik Inggris dalam setahun terakhir. Aksi rasialis atau insiden gigitan terhadap Branislav Ivanovic lebih mendominasi pemberitaan tentang dirinya. "Di Inggris, aku tidak pernah memenangkan penghargaan karena perlakuan mereka," tegasnya. (duniasoccer)

0 komentar:

Tangis Haru Abidal Dan Para Pemain Barca

PFCBILAL-Eric Abidal telah melontarkan salam perpisahannya kepada kubu Barcelona pada Kamis (30/5). Dia harus mengakhiri kebersamaan enam tahun dengan El Barca setelah klub memutuskan tak memperbarui kontraknya. Kontraknya yang berakhir pada 30 Juni ini memaksa Abidal dengan berat hati meninggalkan Camp Nou meski menyatakan masih ingin bermain. Perpisahan dengan rekan-rekan setimnya menimbulkan suasana haru di ruang konferensi pers Barcelona. Dalam konferensi pers itu setiap pemain Barca hadir memberikan pelukan perpisahan bagi pemain asal Prancis itu. Begitu pun para staf dan pelatih klub. Beberapa kali Abidal tak kuasa menahan tangis. Kesedihan karena kehilangan sahabat di dalam dan luar lapangan juga dirasakan para penggawa Blaugrana. Namun, satu hal yang dijanjikan Abidal, dirinya hanya sementara waktu berpisah dengan Tim Catalan. Dia menyatakan suatu saat akan kembali ke Camp Nou. Sementara, presiden Sandro Rosell telah menjamin akan memberikan tempat bagi Abidal pascakariernya sebagai pemain. (duniasoccer)

0 komentar:

Lima Pemain Absen Di Latihan Perdana PSMS LI

PFCBILAL-Pasca kemenangan PSMS Medan atas PSAP Sigli 3-2. Anak asuh Suharto AD kembali menggelar latihan perdananya di Stadion Kebun Bunga Medan, Selasa (26/5). Pada latihan perdana kai ini dihadiri oleh 20 pemain termasuk dua pemain magang. Hal ini disampaikan langsung oleh Suharto AD kepada Tribun Medan usai latihan. “Pada latihan kali ini kita lebih banyak menekankan pada organisasi pola baru yaitu 4-3-2-1. Di mana memberikan pemahaman kepada pemain prihal kerjasama tim dan kemudian ditutup dengan kondisioning,” imbuhnya. Sedangkan pemain yang absen pada latihan pagi ini, lanjut Suharto ada lima pemain, yaitu: Novi, Susanto, Riko Simanjuntak, Alamsyah dan Ade Chandra Kirana. “Susanto pulang kampung istrinya melahirkan, Novi bilang ngak dapat kabar, sedang Riko sedang kuliah, Alamsyah masih cedera dan Ade tanpa keterangan.”ungkap Suharto. Pada pagi ini juga Suharto hanya melatih tim dengan sendiri, dikarenakan Asisten pelatih Colly Misrun dan juga Mardianto absen karena keduanya sedang sakit. Ketika ditanya soal kejelasan keberangkatan tim pada dua laga sisa berikutnya, Suharto mengatakan belum mendapatkan kejelasan apa-pun soal hal tersebut. Sementara itu, sampai berita ini diturunkan manager PSMS Medan Sarwono tidak dapat dihubungi untuk meminta kejelasan keberangkatan Tim. (tribunmedan)

0 komentar:

Jersey Replika Neymar Dengan No Punggung 11, Kini Mulai Diburu Fans Barca

PFCBILAL-Sebuah toko merchandise resmi Barcelona di Camp Nou sudah menjual jersey replika Neymar, walau pemain asal Brasil itu belum diperkenalkan secara resmi kepada publik. Namun seluruh fans Barcelona menginginkan Neymar mengenakan nomor punggung 11. Diketahui, Neymar sudah menandatangani kontrak lima tahun bersama Barcelona di Brasil, Hari Senin 27 Mei 2013 waktu setempat. Neymar, pemain asal 21 tahun itu menolak tawaran Real Madrid demi bisa main bersama sejumlah bintang Barca, Lionel Messi dan Xavi Hernandez, serta Andres Iniesta. Memang Barcelona baru akan memperkenalkan Neymar secara resmi pada 3 Juni 2013 nanti, namun fans Azulgrana sudah memburu jersey replika mantan pemain Santos itu. Dilansir Marca, kini seluruh fans Barcelona memberi nomor punggung 11 di jersey replika Neymar. Padahal, dari pihak Barcelona belum menentukan nomor punggung yang akan digunakan Neymar di Camp Nou. Memang nomor 11 merupakan nomor punggung yang digunakan Neymar baik di Santos dan timnas Brasil. Sementara di Barcelona saat ini, angka punggung 11 milik Thiago Alcantara, sang gelandang yang sedang diminati Setan Merah. Neymar sendiri tidak mempermasalahkan nomor punggung berapa yang akan digunakannya di Barcelona nantinya. Mantan pemain junior Portuguesa Santista itu siap menerima nomor punggung selain 11. "Kita lihat nanti nomor berapa yang bisa digunakan. Itu bukan jadi masalah buat saya," ujar Neymar seperti dilansir Fox Sports.[ay]

0 komentar:

Hina Kostum Inter Milan,Tunangan Alessandro Matri Minta Maaf

PFCBILAL-Memang rivalitas antarklub sepakbola seringkali menyeret para pemain serta orang-orang terdekatnya dalam lingkaran kebencian kepada pihak lawan. Bahkan ada di antaranya yang tak segan untuk mengekspresikan sentimen negatif itu secara terbuka di depan publik secara terbuka. Contoh terbaru yang bisa dilihat adalah aksi model sekaligus presenter cantik Federica Nargi. Sebagai tunangan dari striker Juventus, Alessandro Matri, bukan hal aneh jika dia membenci Inter Milan. Nah, baru-baru ini tersebar rekaman video tindakan kurang terpuji dari mantan Miss Roma 2007 tersebut yang menghina kubu Inter. Dalam video yang dipublikasikan Tuttosport, tampak Nargi tengah duduk di jok belakang mobil menggenggam kostum Hitam Biru yang merupakan warna kebanggaan Inter. Kostum tersebut awalnya dilempar oleh seseorang yang berada di jok depan. Mulanya, wanita 23 tahun tersebut terkejut. Namun, kemudian secara spontan, sembari tertawa, Nargi meremas kostum itu lalu menyekanya ke ketiak dan meludahi sebelum kembali dilempar ke jok depan. Kontan hal itu memancing kemarahan fans La Beneamata. Dan Nargi pun meminta maaf dan menyesali tindakannya tersebut. "Saya tidak bermaksud menghina. Saya benar-benar meminta maaf dan menyesal," kata wanita yang telah menjalin hubungan dengan Matri sejak 2009 lalu itu di akun twitter. [viva]

0 komentar:

FOTO : Seksinya Sam Cooke Berbikini Bersama Chris Smalling

PFCBILAL-Skuad bertahan Manchester United Chris Smalling memutuskan untuk berlibur di kawasan Pantai Barbados setelah menjalani operasi kaki akibat cedera, Ia ditemani kekasihnya Sam Cooke. Pemain asal Inggris itu memanfaatkan liburan tersebut untuk membantu proses pemulihan sebelum ia bisa mendapat kesempatan untuk mengikuti tur pramusim Manchester United. Di Barbados, Ia terlihat memakai tongkat tapi sepertinya Smailling menikmati berlibur dengan sang pacar. Dia terlihat memakai tongkat untuk membantu dirinya berjalan. Eks pemain Fulham itu terlihat sangat mesra dengan Cooke ketika bermain di pinggir pantai Barbados. Walau berjalan pincang, namun pemain berusia 23 tahun itu tetap sangat mesra dan bahagia. Tapi yang lebih menarik perhatian lagiadalah seksinya tubuh dari Cooke yang terlihat memakai bikini berwarna biru tersebut seperti gambar yang dilansir dari Daily Mail, hari enin (27/5/13). Kesiapan dari Smailling tentu sangat dinantikan, sebab manajer MU yang anyar, David Moyes kini tengah membangun tim yang rencananya akan diperkuat oleh pemain-pemain muda seperti Smalling, serta Phil Jones, juga Tom Cleverley.

0 komentar:

Berdarah Indonesia, Heitinga Senang Bisa Kunjungi Tanah Leluhurnya

PFCBILAL-Laga ujicoba timnas Indonesia melawan Belanda disambut baik Johnny Heitinga. Pasalnya bek tengah Everton ini memiliki kesempatan bisa mengunjungi negara leluhurnya. Heitinga memiliki ayah dan kakek yang lahir di Indonesia. Kakeknya, Gijsbert Johannes Heitinga, berasal dari Pulau Belitung. Sementara Rob, ayah Heitinga, lahir di Jakarta. Keluarga besar Heitinga hijrah ke Belanda akhir tahun 1950an. Heitinga mengungkapkan kegembiraannya lewat akun Twitter, @Johnheitinga. Pemain 29 tahun ini bahkan sanggup menulis dalam bahasa Indonesia yang fasih. "Dengan tim #Belanda ke #Indonesia. Saya senang. RT jika Anda seperti saya untuk datang ke tanah kakek dan ayah saya," tulisnya. Ini bukan kali pertama Heitinga merasa senang bisa mengunjungi Indonesia. Sebelumnya, dia juga sempat menulis hal serupa di Twitter miliknya. Juga dengan bahasa Indonesia. "Perjalanan dengan tim nasional Belanda ke #Indonesia adalah satu khusus bagi saya. Ini adalah pertama kalinya saya mengunjungi negara mana kakek dan ayah saya dilahirkan," tulis Heitinga. Heitinga termasuk dalam 21 pemain yang disiapkan pelatih Louis van Gaal untuk menghadapi Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, 7 Juni 2013. Pemain-pemain papan atas Eropa macam Wesley Sneijder (Galatasaray), Dirk Kuyt (Fenerbache), Arjen Robben (Bayern Munich) sampai Robin van Persie (Manchester United) dipastikan akan mengunjungi Tanah Air.[viva]

0 komentar:

Jacksen Sudah Punya Cara untuk Hadapi Timnas Belanda

PFCBILAL-Pelatih Timnas Indonesia, Jacksen F Tiago, sudah memiliki strategi untuk menghadapi Belanda pada laga persahabatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 7 Juni 2013. Jacksen ingin Boaz Solossa dan kawan-kawan bermain seperti timnas Brasil. Jacksen menilai gaya permainan timnas Brasil sesuai untuk diterapkan di tim Merah Putih. Permainan yang tidak mengandalkan fisik dan stamina, melainkan kecerdasan. Strategi itu diyakini bisa meredam permainan Belanda. "Saya berusaha membangun sebuah permainan yang sesuai dengan karakter sepakbola Indonesia. Yaitu mengandalkan kolektivitas, kecepatan, mobilitas tanpa bola dan aliran bola dari bawah. Seperti kami di Brasil. Bukan mengandalkan fisik, tapi kecerdasan," ujar Jacksen "Menurut saya, Belanda adalah tim terbaik kedua di dunia saat ini. Belanda tim yang luar biasa. Brasil pun tidak sanggup kalahkan mereka di Piala Dunia 2010 kemarin," katanya. Jacksen menegaskan tidak ada perubahan skuad Timnas untuk menghadapi Belanda. Susunan 21 pemain itu adalah skuad bayangan untuk laga Pra Piala Asia 2015 melawan China, 15 Oktober 2013. "Saya sudah kirim daftar nama sejak lima hari yang lalu. Perubahan tidak ada. Ini kerangka tim untuk menghadapi China di PPA 2015 nanti," ucap pelatih Persipura Jayapura itu. Jacksen melakukan sejumlah kejutan dalam pemanggilan pemain untuk menghadapi Belanda. Pelatih asal Brasil itu tidak memanggil sejumlah pemain senior seperti Firman Utina, Hamka Hamzah dan Ponaryo Astaman. Jacksen juga tidak memanggil penyerang keturunan Belanda, Irfan Bachdim. [viva]

0 komentar:

Timnas U-23 Resmi Pelatnas di Yogyakarta

PFCBILAL-Kapan dan dimana Timnas U-23 akan melaksanakan Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) mulai mendapat titik terang. Menurut Asisten Pelatih Timnas U-23, Aji Santoso, tim Garuda Muda akan menggelar pelatnas di Yogyakarta. Timnas U-23 yang dipersiapkan ke SEA Games Myanmar 2013 akan melaksanakan pelatnas secara bertahap. Juni mendatang, pelatnas Timnas U-23 akan diikuti oleh 30-35 pemain. "Tanggal 4-11 Juni kami akan pelatnas di Jogjakarta. Ada 30-35 pemain yang akan mengikuti pelatnas tersebut," kata Aji via telepon, Rabu (29/5). Alasan memilih Yogyakarta sebagai tempat pemusatan latihan karena jarak hotel dengan tempat pelatihan yang cukup dekat. Selain itu suasana di Yogyakarta juga sangat kondusif. "Untuk detail nanti dijelaskan pelatih Rahmad Darmawan. Yang jelas nanti kami pakai sistem buka tutup karena pelatnas masih berstatus seleksi pemain," ungkap Ali. [jawapos]

0 komentar:

Timnas U-14 Indonesia Bantai Kamboja 5-0

PFCBILAL-Timnas Indonesia yang berlaga di Pra Piala Asia U-14 akhirnya mengantongi kemenangan. Setelah di laga perdana (Rabu, 28 Mei) dibantai Thailand 2-6, pasukan Mundari Karya sukses mengalahkan Kamboja di Stadion Zeyar Thiri dengan skor 5-0, Kamis, 29 Mei 2013. Berkat kemenangan ini, Indonesia untuk sementara berada di urutan ketiga klasemen Grup F dengan koleksi tiga poin dari dua laga. Sedangkan Kamboja berada di urutan kelima dengan koleksi satu poin. Menghadapi Kamboja, gelandang Garuda Muda, Egy Maulana Vikri berhasil mencetak quatrick, masing-masing pada menit ke-22, 27, 35, dan 46. Sedangkan satu gol lainnya dicetak oleh Ferdiansyah menit ke-39. Di laga berikutnya, Indonesia akan berhadapan dengan Singapura yang sampai saat ini masih berada di urutan kedua dengan tiga poin dari satu laga. Di laga perdana Singapura berhasil mengalahkan Laos 3-1. Menghadapi Pra Piala Asia U-14, persiapan Indonesia sebenarnya tidak berjalan maksimal. Mepetnya waktu yang tersedia memaksa pelatih Mundari Karya kesulitan menjaring pemain terbaik dari seluruh Indonesia. Beruntung PSSI tidak membebani skuad Garuda Muda dengan target selangit. Para pemain hanya dituntut bermain sebaik mungkin pada kejuaraan ini. [viva]

0 komentar:

Nasib Wasit Muhaimin, Sudah Dipukul rumaropen Turun Kasta Pula

PFCBILAL- Muhaimin, wasit yang dipukul oleh striker Persiwa Wamena, Pieter Rumaropen ternyata juga terkena sanksi. Ini terungkap setelah Komisi Wasit menggelar rapat untuk menganalisa keputusan Muhamin di saat Persiwa menghadapi Pelita Bandung Raya (PBR) di putaran pertama Indonesia Super League (ISL) lalu. Menurut Ketua Komisi Wasit, Robertho Rouw, Muhaimin sudah melakukan kesalahan dalam mengambil keputusan. Meski, dia tidak merinci kesalahnnya seperti apa. "Kalau ada akibat pasti ada sebab bukan? Dia sudah bersalah sehingga memicu pemukulan tersebut," ujar Rouw kepada media, Rabu (29/5/13), seusai menggelar rapat. Rouw mengatakan, Komisi Wasit saat ini mengistirahatkan Muhaimin untuk sementara. Namun yang pasti, Muhaimin akan diturunkan kastanya menjadi pengadil di laga Divisi Utama, bukan ISL lagi. "Tapi Muhaimin bisa memimpin laga Divisi Utama setelah membuat surat pernyataan. Selain itu, dia harus kembali mengikuti tes fisik karena saat ini sudah diistirahat," tambahnya. Muhaimin menjadi wasit kedua yang mendapatkan sanksi dari Komisi Wasit. Sebelumnya, wasit Aeng Suarlan yang divonis sanksi larangan memimpin pertandingan selama semusim. Tapi berdasarkan keputusan komisi wasit teranyar, Aeng akan diturunkan kastanya menjadi pengadil di laga Divisi Utama. "Tapi dia harus tes fisik lagi pastinya," tandas Rouw. Komisi Wasit kini tengah mendalami laporan kasus wasit Muslimin, yang bertugas memimpin pertandingan lanjutan ISL, antara Persisam Samarinda lawan Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Kutai Kartanegara, Jumat (17/5/13). Ketika itu, pihak Persisam yang takluk dengan skor 1-2, merasa sangat dirugikan dengan keputusan-keputusan yang dikeluarkan Muslimin. Salah satunya, ketika Muslimin tidak memberikan penalti kepada Persisam pada menit ke-76. Padahal, Bayu Gatra dijegal oleh Dedy Gusmawan di dalam kotak penalti. Skuad besutan Sartono Anwar tersebut, justru hanya mendapatkan tendangan bebas dari luar kotak penalti. "Setiap ada laporan soal wasit pasti akan kami dalami," ungkapnya.[liputan6]

0 komentar:

CEO PSMS LPIS Diminta Mundur

PFCBILAL-Tak bisa dipungkiri, jika tadi sore saat melawan Lampung FC di Stadion Teladan, permainan Saktiawan Sinaga dkk terlihat sedikit menurun dari laga kandang sebelumnya. Sebagai pelatih, Edy Syahputra mengakui bahwa secara sikir pemainnya memang terganggu. Apalagi kalau tidak soal janji pembayaran gaji oleh CEO PSMS, Wimvi. "Sebenarnya Saya mau sembunyikan soal ini, tapi tak bisa juga. Inilah menjadi masalah non teknisnya dan tak bisa dibohongin. Pemain tadi dijanjikan sebelum kick off akan mendapatkan sisa 30 persen gaji yang belum dibayarkan. Nyatanya hanya mendapatkan janji-janji saja," beber Edy. Jika sisa 30 persen itu terbayarkan, Edy mengaku bakal terjadi hasil yang berbeda saat melawan Lampung FC tadi. "Kalau tidak ada beban, mereka (pemain, Red) tidak akan seperti itu. Sisa gaji belum terbayarkan. Jika diratakan ada 30 persen lagi. Kalau CEO tak mampu, ya mundur saja," kesalnya. (bolahita)

0 komentar:

Indra Sakti Akan ke Kebun Bunga

PFCBILAL-Ketua Umum PSMS Medan PT LI, Indra Sakti Harahap saat dihubungi Tribun melalui salular telponya mengatakan bahwa dirinya akan mulai berkantor di PSMS Medan Kamis besok. “Kita kemarin sudah mengadakan pertemuan dengan CEO, dan manager. Kami sudah berbicara untuk mengadakan rapat dan mencari solusi atas permasalahan yang menimpa tim ini,” terangnya. Indra juga mengatakan, sejauh ini dirinya masih terus mencari donatur dari beberapa steakholder untuk dapat membantu PSMS Medan menjalani dua sisa laga ini, “Kita apresiasi para pemain dan pelatih yang sudah berbuat banyak untuk tim ini dan mereka lah yang pantas untuk kita selamatkan. Makanya saya terus berusaha untuk mencari bantuan, kerena kalau dari dana saya pribadi saya tidak sanggup. Makanya saya berharap kepada kawan-kawan untuk tidak terlalu memberitakan masalah internal yang memang cukup ruet ini, karena nantinya akan berpengaruh pada para investor yang ingin membantu tim. Mereka itukan butuh kenyamanan dan kepastian,” ungkapnya. Soal target lolos ke duabelas besar divis utama, Indra Sakti mengatakan hal tersebut sudah menjadi target bersama dan untuk merealisasikannya dirinya akan terus berusaha mencari bantuan dari teman, pengusaha atau prusahaan yang ada. “Kita akan coba kembali menyosialisasikan untuk dapat membantu pendanaa PSMS Medan,” terangnya. (tribunmedan)

0 komentar:

PSMS LPIS:Alasan Tidak Diturunkan Jecky Sejak Awal

pfcbilal-Pelatih Kepala PSMS Medan versi PT LPIS Edy Sahputra dalam konfrensi perssnya usai laga melawan Lampung FC di Stadion Teladan Medan, Rabu (29/5/2013) mengatakan memang sengaja tidak menurunkan Jecky Pasarella sejak awal pertandingan. Menurut pelatih yang sudah mengantongi Lesensia A Nasional ini, tidak diturunkannya Jecky karena merupakan bagian dari strategi tim yang pada pertandingan kali ini memakai pola 4-4-2. “Kalau kita liat dalam beberapa hari latihan, Juanda Mayadi dan Safri Koto mengalami peningkatan penampilan dan mereka saya nilai layak untuk mengisi posisi tersebut," ungkapnya. Edy melanjutkan, alasan itu yang kemudian membuatnya menurunkan Koto dan Juanda Mayadi pada pertandingan kali ini dan membangku cadangkan Jecky. "Jadi Supaya ada kompetisi diantara para pemain. Jangan mereka beranggapan meraka akan tetap menjadi Line Up terus. Saya akan tetap terus melakukan rotasi dalam tim sesuai dengan kebutuhan strategi. Jadi semua punya kesempatan yang sama," ujarnya. "Meski ketika Jecky masuk dibabak kedua menggantikan Juanda maka pola bermain berubah menjadi 4-3-3. Itu semua agar Abu Bakar Bah bisa bermain bertahan. Tetapi dia memang gelandang pintar, tetap berani menyerang dan itu adalah kehebatan lampung, tak terpancing ketika kita bermain terbuka,” cetus pelatih berjanggut ini. (tribunmedan)

0 komentar:

Dana Penjualan Tiket PSMS LI

PFCBILAL-Hasil penjualan tiket pertandingan antara PSMS Medan PT LI melawan PSAP Sigli setidaknya dapat menutupi biaya penyelenggaraan pertandingan. Hal ini disampaikan langsung oleh seketaris dan anggota panitia pertandingan PSMS Medan PT LI saat menghadapi PSAP Sigli, Sumardi dan Jony Rakasiwi kepada Tribun Medan Rabu (29/5/2013). “Total dana dari penjualan tiket PSMS Medan melawan PSAP Sigli adalah Rp. 18.952.000,-. Di mana untuk penjualan loket berhasil di himpun sebesar Rp. 7.348.000 dan dari penjualan melalui sporter sebesar Rp. 11.604.000,” ungkap Sumardi. Selanjutnya Jony menguraikan biaya transaksi keluar yang dibutuhkan selama pertandingan tersebut sebesar Rp. 22.650.000. “Di mana sebesar 2 juta untuk biaya cetak tiket.“Di mana sebesar 2 juta untuk biaya cetak tiket. 3,1 juta untuk izin pemakaian stadion. 3 juta untuk izin keramaian di Polda dan Polres. 5,5 juta untuk biaya keamanan. Penginapan wasit dan Pengawas Pertandingan (PP) 1,5 juta. Makan wasit dan PP 2,5 juta. Bus untuk menjemput tamu 1,5 juta. Sound Sistem 500 ribu. Biaya anak gawang 300 ribu. Medis atau tandu 1,2 juta. Biaya penjaga pintu, penjual tiket dan lain-lain sebesar 1,250 ribu dan Biaya teknikal meeting 300 ribu,” terangnya. (tribunmedan)

0 komentar:

Main Jelek Karena Gaji Belum Dibayar

PFCBILAL-Hasil seri ini bukanlah hasil yang memuaskan karena para pemain tidak bermain maksimal. Masih banyak masalah yang harus diperbaiki. Dari segi teknis permainan Edy Sahputra mengatakan komunikasi lini belakang masih tampak bermasalah. “Masih itu juga yang terjadi, Gol lampung selayaknya tidak terjadi karena ada tiga pemain bawah yang tidak mengawalnya dengan baik,” ujar Edy. Namun, itu bukan menjadi faktor dominan. Bagi Edy Faktor non teknis menjadi salah satu penyebab timnya bermain tidak Spartan. “Saya sudah berusaha untuk menutupi ini. Ternyata tetap terbawa juga pada diri pemain pada pertandingan sore ini. Karena bagaimana pun juga harus diakui untuk gaji pemain pada bulan April belum terbanyar penuh. Jika dikalkulasikan keseluruhannya baru terbanyar 70 persen,” cetus Edy. Hal ini yang kemudian bagi Edy mempengaruhi timnya. “Siapa yang sanggup bermain kalau gaji belum terbayarkan. Apalagi bagi mereka yang sudah berumah tangga. Semua pemain butuh uang untuk menghidupi kebutuhannya. Ini yang terbawa pada mental pemain sore ini,” ungkapnya. “Kita sudah capek dijanjikan terus oleh CEO prihal soal gaji. Terakhir katanya sebelum melawan Lampung FC tanggal 29 ini gaji akan dibanyar tetapi sampai sekarang tidak ada. Kalau memang ngak sanggup jadi CEO lebih bagus mundur. Kasihan dengan anak-anak yang sudah dijanjikan itu,” tegas Edy. (tribunmedan)

0 komentar:

Lampung FC Tahan PSMS Medan LPIS di Teladan

PFCBILAL-PSMS Medan versi PT LPIS gagal memetik point sempurna kala menghadapi Lampung FC di Stadion Teladan Medan, Rabu (29/5) yang berakhir imbang 1-1. Gol PSMS Medan LPIS dicetak oleh Safri Koto menit 31, setelah lebih dulu tertinggal di menit ke 6 melalui gol Abu Bakar Bah. Menanggapi hasil ini pelatih kepala PSMS Medan, Edy Sahputra mengatakan kalau tim lawan memang layak mendapatkan satu poin karena mereka barmain bagus. “Mereka memang layak berada diposisi puncak klasmen. Karena meraka bermain bagus,” tegas Edy Sahputra. Edy juga mengakui kalau timnya bermain buruk selama tiga puluh menit awal babak pertama. “Setelah itu, baru kita bermain bagus dan terbukti Safri Koto bisa menciptakan gol. Kalau saja sejak awal kita bermain seperti itu mungkin hasilnya tidak begini,” terangnya. (tribunmedan)

0 komentar:

Peraih UN Tertinggi Sumut Tak Lulus SNMPTN

PFCBILAL-Peraih nilai Ujian Nasional 2013 terbaik kedua se-Indonesia, Helen Martha Friska Saragi Napitu tidak lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Nasional (SNMPTN). Setelah melihat pengumuan kemarin sore, alumnus SMA Methodis 2 Medan ini telah mengirimkan email ke Ketua Panitia SNMPTN untuk mempertanyakan mengapa prestasinya di sekolah sebagai langganan juara umum dan peserta terbaik UN seperti tidak berarti. Namun hingga saat ini belum mendapat penjelasan. “Saya agak mempertanyakan juga. Ternyata hasil UN dan prestasi saya sebagai juara umum dan olimpiade sepertinya tidak berpengaruh,” katanya saat dihubungi Tribun, Selasa (28/5/2013). Peserta UN dengan nilai rata-rata 9,78 ini mengatakan kecewa dengan hasil SNMPTN, namun segera menyiapkan diri untuk fokus untuk mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Nasional (SBMPTN) yang pendaftarannya akan masih berlangsung sampai 7 Juni nanti. Kemungkinan ia masih akan mencoba program studi yang gagal ia tembus melalui jalur SNMPTN, Ilmu Kedokteran di Universitas Indonesia dan di Universitas Sumatera Utara. (ton/tribun-medan.com)

0 komentar:

Bandara Kualanamu Beroperasi, Medan Berubah Wajah

PFCBILAL- Diperkirakan, pascapengoperasian Bandar Udara Kuala Namu, Deliserdang, akan membawa perubahan baru bagi wajah Kota Medan. Gedung tinggi dan pencakar langit akan menjamur. Itu akan terjadi jika Bandara Polonia dinonaktifkan dari seluruh aktivitas penerbangan. Seperti disampaikan Ketua Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) Komda Sumut Ir Simon Dertha MT TP-Md. HAKI mencoba mendalami pola arah pertumbuhan Kota Medan ke depan. "Sekarang saja sudah mulai nampak beberapa gedung tinggi di pusat kota," ujarnya. Disampaikannya, sebagai lembaga profesi yang bergerak di bidang konstruksi, tentu pihaknya ambil andil, mau kemana dan sampai dimana pembangunan di kota ini ke depan. Untuk itu, jelang pengoperasian Bandar Udara Internasional Kualanamu, diprediksi akan berpengaruh kepada tata ruang Kota Medan dan Deliserdang. Investasi di bidang transportasi, khususnya properti akan mengalami siklus yang signifikan. Perubahan tata ruang, tentu akan mempengaruhi infrastruktur, baik infrastruktur jalan, dan yang lainnya. Himpunan Ahli Konstruksi Indonesia (HAKI) Komda Sumut melihat hal ini, bukan permasalahan yang bisa dipandang sebelah mata. Saat informasi akan dioerasikannya Bandara Kualanamu, pembangunan gedung tinggi di Kota Medan sudah mulai marak. Bagaimana ke depan kebijakan terhadap keberadaan Bandara Polonia, perlu diinformasikan kepada khalayak. Sehingga para investor dan kalangan stakeholder yang bergerak di bidangnya akan bisa menyesuaikan diri. Tidak semata melihat, akan dinonaktifkannya Bandara Polonia, maka pembangunan gedung pencakar langit bisa berdiri. "Jika nantinya AURI tetap menggunakan Bandara Polonia, tentu harus ada kajian pendirian bangunan tinggi," ujar Ketua HAKI Sumut Ir Simon Dertha MT TP-Md kepada wartawan, Senin (27/5) di Medan. Kondisi tanah Kota Medan masih perlu diperhatikan, tidak semata dengan peluang pendirian gedung tinggi satu sisi saja. Banyak hal yang harus diperhatikan menurutnya. Bagaimana tata ruang bangunan di atas permukaan tanah, dan bangunan di bawah permukaan tanah nantinya. Pemerintah daerah seharusnya konser dalam hal ini. Sehingga, bagaimana kebijakan kedepan pasca pengoperasian Bandara Kuala Namu seperti apa disain tata ruang yang bisa diterapkan. Untuk itu, HAKI sebagai asosiasi yang bergerak dalam bidang konstruksi akan melakukan pembahasan tentang permasalahan ini di Yang Lim Plaza Medan, Jl Emas/Jl Batu Bara, Jumat 21 Juni 2013 dalam semniar sehari. Seminar tentang "Bangunan Tinggi dan Pencakar Langit Pasca Beroperasinya Bandara Kuala Namu (Permasalahan dan Solusi)". Kegaitan seminar ini, kata Valentana Tariga ST IP-M selaku ketua panitia, adalah kegiatan tahunan HAKI. Namun, saat ini informasi lengkap tentang kebijakan pascapengoperasian Bandara Kualanamu sangat urgen. Mempersiapkan tenaga profesional dan produk pembangunan di Kota Medan akan dilakukan HAKI. Ditambahkannya, pada seminar nantinya akan menghadirkan narasumber Prof Dr Drajat Hoedajanto MEng Ketua Umum HAKI, Prof Dr Mansyur Irsham Ketua Umum Himpunan Ahli Teknik Tanak Indonesia, Ir Steffi Tamilar Ketua BSA-SKA HAKI, Prof Dr Ing Johannes Tarigan Ketua Jurusan Teknik Sipil USU, Bappeda Sumut, dan Realestat Indonesia Sumut.(afr/tribun-medan.com)

0 komentar:

PSSI Gandeng Wartawan Guna Perbaiki Kinerja Wasit

PFCBILAL-Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melalui Komite Wasit, menggandeng wartawan untuk lebih menyoroti kinerja wasit di pentas sepakbola nasional. Diungkapkan Ketua Komite Wasit sekaligus anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Robertho Rouw, hal tersebut dalam konteks pemberitaan seputar kinerja wasit dalam memimpin suatu pertandingan. “Wartawan sepak bola, terutama yang biasa menjalankan profesinya di PSSI, memang sangat berkaitan. Sebab, selalu memperhatikan jalannya pertandingan. Karena itu, mari kita bekerja sama untuk memperbaiki kualitas kompetisi. Sebab, kami tidak ingin tinggal diam,” ujar Robertho. Peran wartawan dengan medianya, diharapkan Robertho, mampu menyampaikan kepada masyarakat secara terang benderang terkait keputusan wasit dalam mengambil segala keputusan. Sehingga, diharapkannya, tidak muncul lagi laporan bahwa wasit bertindak di luar aturan yang ujung-ujungnya memberikan keuntungan bagi tim tuan rumah. Sebelumnya, untuk meminimalisir buruknya kualitas pertandingan di kompetisi Indonesia Super League (ISL), Komite Wasit telah menjatuhkan hukuman terhadap 17 perangkat pertandingan, yang terdiri dari Pengawas Pertandingan (PP), Wasit dan Asisten Wasit. Robertho mengatakan, hukuman yang dijatuhkan Komite Wasit PSSI beraneka ragam. Mulai dari 4 minggu sampai 12 minggu off hingga di-grounded untuk satu musim kompetisi. Selama paruh musim kompetisi ISL tahun ini, tercatat satu orang Pengawas Pertandingan (PP) yang mendapat sanksi hukuman off tugas 6 minggu. Yakni, saudara Budi Winarso asal Jawa Tengah. Sedangkan wasit, tercatat Aeng Suarlan, Ahmad Suparman asal Jawa Barat off 4 minggu, Jerry Elly asal Jawa Barat off 6 minggu, Maslah Iksan asal Sumatera Utara off 12 minggu, dan Moch Adung asal DKI Jakarta off 4 minggu. “Aeng Suarlan diputuskan untuk off satu musim kompetisi. Tetapi, dia terus dipantau Komite Wasit. Sebab, bisa saja dipotong masa hukumannya,” tuturnya. “Hal yang sama, bisa saja terjadi pada wasit Muhaimin yang memimpin pertandingan Pelita Bandung Raya (PBR) dan Persiwa Wamena, pada 21 April lalu. Itu akan diputuskan setelah kami menggelar rapat, Rabu (29/5),” pungkasnya. (bolanet)

0 komentar:

Tak Masuk Timnas, Syamsir Alam Ancam Pindah Kewarganegaraan?

PFCBILAL-Striker muda Indonesia, Syamsir Alam, kecewa. Ia kembali tidak dipanggil memperkuat Timnas Indonesia senior. Bahkan pemain yang kini berseragam DC United itu mengancam akan pindah kewarganegaraan. Meski dianggap sebagai salah satu pemain muda berbakat Indonesia, Alam belum juga mendapat kesempatan memperkuat Timnas senior. Sebelumnya, pemain 20 tahun itu pernah membela Timnas U-17 dan U-19. Nama Syamsir Alam kembali tidak muncul di skuad Timnas senior yang dipersiapkan pelatih Jacksen F Tiago untuk menghadapi Belanda di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), 7 Juni 2012. Kondisi tersebut membuat pemain yang dipinjamkan dari CS Vise itu kecewa. Alam mengungkapkan kekecewaan tersebut melalui akun Twitter miliknya, @syamsiralam. Bahkan Alam mengancam pindah kewarganegaraan demi mendapat kesempatan memperkuat timnas. “Tidak dihargai di negara sendiri, buat apa bertahan? Mungkin negara lain lebih percaya kemampuan saya, dibanding hanya alasan umur muda,” kicau Syamsir Alam melalui Twitter. Alam bukan satu-satunya pemain yang kecewa tidak dipanggil Timnas senior. Sebelumnya striker keturunan Belanda, Irfan Bachdim, juga mengungkapkan kekecewaannya melalui Twitter. Pemain yang kini bermain di Thailand bersama Chonburi itu mengaku sedih tidak bisa menghadapi Belanda. Untuk menghadapi Belanda, Jacksen mempersiapkan 21 pemain. Sejumlah pemain senior seperti Ponaryo Astaman, Firman Utina dan Hamka Hamzah tidak masuk skuad. Sementara itu hanya ada dua pemain naturalisasi asal Belanda, yakni Sergio van Dijk dan Raphael Maitimo. (vivabola)

0 komentar:

Jacksen : Tunggu Saya di Jakarta Kenapa Saya Pilih 21 Nama Pemain

PFCBILAL- Badan Tim Nasional (BTN) sudah merilis daftar nama 21 pemain yang akan meladeni Timnas Belanda di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat 7 Juni mendatang. Pelatih Timnas Indonesia Jacksen F Tiago memilih langsung semua pemain Skuat Garuda. Pemusatan latihan (Pelatnas) bagi para pemain akan dimulai 3 dan 4 Juni mendatang. Selain beberapa pemain yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL), Jacksen juga memanggil tiga personel yang berlaga di kompetisi Indonesia Premier League (IPL). Dari ke-21 nama tersebut, ada nama penjaga gawang muda asal Persija Jakarta, Andritany Ardiyasa. Ketika disinggung masalah pemanggilan pemain muda tersebut, Jacksen pun memberikan dasar dan alasannya. "Masalah alasan pemilihan 21 pemain tunggu saya ke Jakarta. Saya akan menggelar jumpa pers di Jakarta saat selesai mendampingi Persipura bertanding kontra Persija Jakarta pada tanggal 2 Juni. Di sana saya akan jelaskan mengenai pemilihan skuat ini," ujar mantan pemain Persebaya itu ketika dihubungi Liputan6.com, Senin (27/5/2013) melalui sambungan telepon. Ketika ditanya masalah peluang Indonesia menghadapi Timnas Belanda, pelatih asal Brasil itu mengungkapkan Tim Belanda adalah tim berkelas dunia. "Belanda adalah runner up Piala Dunia. Peringkat mereka jauh di atas yaitu sebanyak 165 tangga. Jadi kita harus melihat hal itu sebagai patokan," ungkap pelatih berusia 44 tahun tersebut tak merinci lebih jauh keterangannya. Saat disinggung masalah mencuri kemenangan atau mencetak gol Jacksen tertawa. "Prediksi saya sesuai dengan Anda, pasalnya Belanda memiliki pemain berkualitas. Kalau masalah bisa menang, saya harusnya latih Barcelona atau Real Madrid," ungkap Jacksen sambil tertawa lepas. (seputartimnas.com)

0 komentar:

suharto AD siapkan skuad alternatif PSMS LI

PFCBILAL-PSMS menyisakan dua laga yang akan menjadi penentu langkah ke fase 12 besar Divisi Utama PT Liga Indonesia 2012/2013. Tur away kontra PS Bengkulu (4/6) dan PS Bangka (9/6) akan menjadi duel penutup musim ini bagi skuad besutan Suharto AD. Sayang Suharto dipusingkan skuad yang tak komplet. Kali ini Suharto harus kehilangan kiper utama Zulham Syahputra dan top skor tim, Safrial Irfandi. Keduanya diusir wasit Masril saat berduel dengan PSAP Sigli, Sabtu (25/5) lalu. Karena itu Suharto kini tengah menyiapkan para pemain alternatif untuk turun bertarung di dua laga away itu. Jelas Suharto hanya punya sedikit opsi. Di bawah mistar, pilihan kemungkinan jatuh pada Irwin Ramadhana. Empat belas menit merumput kontra PSAP Sigli merupakan laga perdana Irwin musim ini. Irwin akan menjadi pilihan karena kartu merah langsung Putra membuatnya absen di dua laga sisa. Kiper lainnya yang baru direkrut di putaran kedua, Herdana, akan menjadi pelapis. Namun sektor tengah yang paling krusial. Absennaya Irfandi melengkapi deretan gelandang yang absen. Dua pemain senior, Ade Chandra Kirana dan Alamsyah Nasution belum juga bergabung. “Tidak ada jalan lain dengan kondisi seperti ini, selain memanfaatkan para pemain untuk bisa bermain di banyak posisi. Syukurnya rata-rata pemain hari ini dapat bermain bagus di dua posisi sekaligus,” ungkap Suharto. Beberapa pemain merupakan “joker” yang bisa dimainkan di beberapa posisi. Kali ini para bek tengah kemungkinan akan diplot mengisi satu pos gelandang bertahan. Suharto akan coba menempatkan tiga gelandang bertahan dalam pola 4-3-2-1. “Saya akan coba ubah dari dua gelandang jangkar ke tiga gelandang. Kemungkinan posisi satu lagi akan diisi bek tengah. Jika ini berjalan saya tidak perlu terlalu khawatir,” jelasnya. Pada duel kontra PSAP dua gelandang jangkar yang diplot adalah Aidun Sastra Utami dan Tri Hardiansyah. Satu lagi kemungkinan akan diisi Syaiful Ramadhan, Deni, Dodi atau Irwansyah. “Khusus untuk Dody dan Irwansyah karena posisi mereka adalah bek tengah maka dalam beberapa hari ini akan lebih banyak kami latih untuk terbiasa mengisi posisi gelandang bertahan. Jika nanti tidak efektif kami akan coba pola lain,” terang pelatih berlesensi B ini. Suharto punya waktu seminggu lebih untuk mempersiapkan mentalitas para pemain alternatif ini. Ia ingin para pemain pelapis mampu mengimbangi para pemain utama. Sehingga jika mereka terpaksa absen, Suharto tak perlu lagi harus kelimpungan mencari pengganti. “Saya akan coba beri masukan kepada mereka perihal keunggulan dan kelemahan yang ada pada diri mereka dan kemudian akan diperbaiki lagi selama latihan ini. Sehingga kesenjangan yang ada antar pemain utama dan cadangan tidak terlalu jauh lagi,” ujarnya kemarin. PSMS saat ini kembali turun ke posisi tiga klasemen dengan koleksi 15 poin. Berselisih dua angka dari PS Bangka kembali ke posisi dua pasca membantai PS Bengkulu 11-0, Minggu (26/5). Namun PSMS lebih berpeluang karena menyisakan dua laga lagi. Sementara PS Bangka menyisakan satu laga. (hariansumutpos.com)

0 komentar:

Karena Cidera, Luis Irsandi Urung diturunkan lawan Lampung FC

PFCBILAL-Krisis di sektor pertahanan menerpa PSMS Medan kala menjamu Lampung FC sore ini. Luis Irsandi gagal menggantikan Ari Yuganda yang absen karena kartu merah. Cedera otot kaki belakang membekap Luis saat simulasi taktikal Minggu (26/5/2013) sore lalu. "Cederanya cukup parah dan tampaknya ia absen di dua laga berikutnya. Tapi saya tidak terlalu kuatir dengan problem ini. Monang akan saya tempatkan di sana," kata Pelatih Kepala Edy Syahputra kepada Tribun, Selasa (28/5/2013). Erwinsyah Hasibuan alias Monang punya karakter permainan dengan dominasi bertahan. Sebelumnya, pilihan pada Luis Irsandi dikarenakan kebutuhan teknis semata. Bek berambut gondrong ini punya kemampuan mendukung serangan di samping bertahan. "Tapi saya janjikan PSMS tetap akan bermain terbuka dan menyerang. Kekuatan pertahanan tim tidak akan berkurang dengan cederanya Luis, meski tim harus bermain hati-hati karena stok pemain bertahan menjadi minim. Formasi 4-4-2 diamond tetap saya usung," jelasnya. (tribunmedan)

0 komentar:

Lampung FC anggap trio PSMS Medan LPIS berbahaya

PFCBILAL-Peluang PSMS Medan untuk meraih poin penuh kembali terbuka. Namun kali ini tim yang ditantang adalah penguasa klasemen sementara Grup 1: Lampung FC. Tentu saja pertandingan Rabu (29/5) besok menjadi tontonan yang menarik karena kedua tim bakal tak mau melepas begitu saja peluang ini. Pertandingan itu sendiri akan digelar di Stadion Teladan, Medan. Sebagai tuan rumah, PSMS Medan akan bermain terbuka. “Pemain cukup solid dan konsisten,” ucap Pelatih PSMS Medan Edy Syahputra. Menurutnya, ia sudah membenahi barisan belakang yang selama ini masih menjadi kendala di timnya. “Jadi, sudah wajar bila besok kami menargetkan bisa menang di kandang” Ia mengaku calon lawannya besok, Lampung FC, memang bukanlah tim sembarangan. Apalagi salah satu pemainnya, Anton Irawan, menjadi top skorer sementara. “Kami terap berusaha agar mereka tak bisa mencuri poin di Teladan,” jelasnya. Sementara, Pelatih Lampung FC M Nasir mengakui PSMS Medan merupakan tim yang cukup tangguh di kandang sendiri. Meski demikian, dengan membawa 15 pemain, Nasir yakin timnya bisa mengatasi permainan tuan rumah. “Kita menargetkan bisa mencuri poin di Medan. Minimal bisa meraih poin 1,” ucap Nasir. Menurutnya, tim Lampung FC dalam kondisi siap tempur. Tidak ada pemain yang terkena akumulasi maupun cedera. Meski demikian ia tetap mewaspadai trio pemain tuan rumah, yakni Jeki Pasarela, Donny Siregar, dan Saktiawan Sinaga. “PSMS Medan memang permainan individunya berbahaya. Ini yang harus kita perhitungkan juga,” pungkasnya. (fanspage facebook)

0 komentar:

PSMS LPIS VS LAMPUNG FC : duel duo striker tersubur di grup 1

PFCBILAL-Dua bomber tersubur grup I Divisi Utama garapan PT LPIS akan bersua di Stadion Teladan, Medan, Rabu (29/5/2013). Saktiawan Sinaga kolektor lima gol PSMS Medan bakal adu tajam dengan top skor Lampung FC sekaligus grup I, Anton Irawan yang sudah mengoleksi enam gol. Keduanya pernah dipancang bertandeng di tim berjuluk Ayam Kinantan pada masa prakompetisi. Kini, dua penyerang beda generasi ini masing-masing membela klub tanah kelahiran masing-masing. Ambisi untuk mencetak gol bagi klub yang dibela pun dijulangkan. Faktanya Sakti begitu digdaya di kandang dengan tiga gol, sedangkan Anton belum mencetak sebiji gol pada partai lawatan. "Sejujurnya aku nggak melihat ada persaingan dengan Anton Irawan. Buat aku kemenangan tim adalah prioritas, dibandingkan mencetak gol tapi tim nggak menang. Tapi aku yakin di Stadion Teladan aku pasti bisa cetak gol," kata Saktiawan kepada Tribun usai lakon latihan reguler di Stadion Teladan, Selasa (28/5/2013). Eks bomber Timnas Indonesia memuji penampilan Anton yang dinilainya menjadi dalang utama kesuksesan tim berjuluk Gajah Beringas nangkring di puncak klasemen. Begitupun, ia menyakini sang junior bakal kesulitan menggetarkan jala Yudha Andika. Pasalnya, kuartet bek PSMS paham betul tipikal permainan Anton. "Anton itu penyerang muda yang bagus, dia punya kecepatan yang bisa menyulitkan bek. Tapi dia tidak begitu memiliki naluri membunuh di kotak penalti. Aku pribadi juga kurang tahu bagaimana kekuatan bek-bek lawan. Tapi aku bermain lebih taktis, setiap ada peluang akan kuhajar. Jadi nggak ngaruh meskipun Lampung itu pemuncak klasemen," ucapnya diiringi tawa. Sementara, Pelatih Lampung FC M Nasir mengakui PSMS Medan merupakan tim yang cukup tangguh di kandang sendiri. Meski demikian, dengan membawa 15 pemain, Nasir yakin timnya bisa mengatasi permainan tuan rumah. “Kita menargetkan bisa mencuri poin di Medan. Minimal bisa meraih poin 1,” ucap Nasir. Menurutnya, tim Lampung FC dalam kondisi siap tempur. Tidak ada pemain yang terkena akumulasi maupun cedera. Meski demikian ia tetap mewaspadai trio pemain tuan rumah, yakni Jeki Pasarela, Donny Siregar, dan Saktiawan Sinaga. “PSMS Medan memang permainan individunya berbahaya. Ini yang harus kita perhitungkan juga,” pungkasnya. (tribunmedan)

0 komentar:

Hadapi Belanda, Timnas Diminta Mainkan 6 Pemain Papua Sekaligus

PFCBILAL-Masuknya 7 pemain asal Papua dalam skuad Timnas Indonesia menghadapi Timnas Belanda 7 Juni mendatang disambut positif oleh Pelatih Uncen FC Daniel Womsiwor. Jika ke-7 pemain asal Papua itu diturunkan bersamaan menurut Womsiwor, Timnas Indonesia akan lebih berbahaya. "Kita ambil contoh, Timnas Malaysia dan Thailand paling sering mengalahkan timas senior, dan info yang saya dapat timnas mereka sangat khawatir jika ada lima atau enam pemain asal Papua jika bermain bersamaan dalam timnas. Mungkin ini hanya sebagai masukan saja, agar pemain-pemain Papua juga dipercayakan apalagi lawan timnas Belanda," ucap Womsiwor seperti dilansir Antara. Womsiwor juga mendukung langkah Jacksen F Tiago yang putra terbaik Papua untuk memperkuat Timnas Indonesia. Jacksen disebutnya sudah melakukan langkah yang tepat dengan memanggil pemain klub yang sedang berjaya untuk memenuhi skuad timnas. Dukungan kepada Jacksen untuk memaksimalkan tenaga pemain asal Papua juga datang dari Ketua Asosiasi Mantan Pemain (AMP) Persipura Benny Jansenem. Menurutnya Jacksen sudah paham benar dengan karakter pemain Papua khususnya dari Persipura, sehingga diyakini bisa membuat timnas menjadi lebih kuat. "Saya kira ini kesempatan pemain asal Papua untuk unjuk kebolehanya saat menghadapi Timnas Belanda, kita bisa tunjukkan sepak bola ala Papua dan Indonesia sudah maju dan bukan untuk berkiprah di Asia saja tetapi sduah go Internasional," ucap Benny seperti dilansir Antara. Seperti diberitakan sebelumnya, Badan Tim Nasional (BTN) telah mengumumkan 21 nama pemain yang dipanggil untuk dipersiapkan menghadapi Timnas Belanda pada 7 Juni mendatang, termasuk empat pemain naturalisasi. Dan tujuh pemain berasal dari Papua, lima di antaranya dari Persipura Jayapura, tim pemuncak klasemen sementara Indonesia Super League. Lima pemain Persipura yang dipanggil itu yakni Ruben Karel Sanadi, Ricardo Salampessy, Imanuel Wanggai, Boaz Solossa dan Ian Louis Kabes. Sementara tambahan dua pemain Papua lainnya adalah yang bermain di Indonesian Premier League, Hengky Ardiles Rumbiak dan Vendry Mofu. (bola.net)

0 komentar:

Timnas U-14 "Dibantai" Thailand 2-6

PFCBILAL-Tim nasional sepak bola Indonesia di bawah usia 14 (U-14) menyerah 2-6 dari timnas Thailand dalam pertandingan perdana babak penyisihan Grup F Kejuaraan U-14 kejuaraan Asia (AFC Cup) yang berlangsung di Stadion Zeyar Thiri, Nay Pyi Taw, Myanmar, Selasa, 28 Mei 2013. Dalam pertandingan yang berlangsung 2 x 30 menit ditambah perpanjangan waktu 5 menit itu, dua gol untuk tim asuhan Mundari Karya dicetak oleh Ferdiansyah di menit ke-50 dan pemain cadangan Aria Bisma Bagaskara di tambahan waktu, menit ke-63. Aria menggantikan Muhammad Fitroh di menit ke-44. Di babak pertama, timnas Indonesia kebobolan satu gol yang dicetak oleh Arun Suberi di menit ke-10. Lima gol Thailand lainnya dicetak di babak kedua, yaitu di menit ke-34, 39, 44, 46, dan 58. Gol Thailand di menit ke-39 dicetak melalui tendangan penalti. Thailand diberi hadiah penalti lantaran bek Indonesia, Rishad Baihaqi, melakukan pelanggaran di kotak penalti. Ia mendapatkan ganjaran kartu kuning. Dengan hasil ini, Indonesia sementara menghuni posisi buncit di Grup F dengan nol poin. Sementara Thailand ada di posisi puncak dengan 3 poin. Sedangkan tim lain belum bertanding. Sore hari ini, Bangladesh dijadwalkan bermain melawan Kamboja dan Laos melawan Singapura.[tempo]

0 komentar:

Lampung FC juga target permalukan tuan rumah PSMS LPIS

PFCBILAL-Pelatih Lampung FC M Nasir mengakui PSMS Medan merupakan tim yang cukup tangguh di kandang sendiri. Meski demikian, dengan membawa 15 pemain, Nasir yakin timnya bisa mengatasi permainan tuan rumah. “Kita menargetkan bisa mencuri poin di Medan. Minimal bisa meraih poin 1,” ucap Nasir. Menurutnya, tim Lampung FC dalam kondisi siap tempur. Tidak ada pemain yang terkena akumulasi maupun cedera. Meski demikian ia tetap mewaspadai trio pemain tuan rumah, yakni Jeki Pasarela, Donny Siregar, dan Saktiawan Sinaga. “PSMS Medan memang permainan individunya berbahaya. Ini yang harus kita perhitungkan juga,” pungkasnya.

0 komentar:

Profil pemain : Irfandi Suka Istilah Sule

PFCBILAL-Dari seluruh wayang Ovj, gelandang serang PSMS Medan PT LI, Safrial Irfandi mengaku paling senang melihat lawakan Sule, “Yang aku suka itu bang, kalau Sule udah bilang ‘O, Tidak Bisa’, dan itu terkadang selalu terbawa-bawa saat bercanda dengan teman-teman sewaktu di lapangan,” imbuhnya. Meski demikian, Ojv memang satu dari sekian banyak hiburan Irfandi di luar profesinya sebagai pemain sepak bola. Eks Junior Akademi sepak bola medan united ini menjabarkan, selain Ovj, Ia juga suka bermain play station dan tenis meja dengan teman-temannya. “Kalau di mes, terkadang main play station bersama dengan Hardiantono. Kalau di luar mess, Aku suka main tenis meja dengan tetangga dekat rumah ku bang,” ungkapnya. Ia menjelaskan, main tenis meja itu sangat asik dan seru karena kita di asah untuk tetap selalu fokus sama bola yang bergulir begitu cepat. “Selain itu kita juga harus pandai-pandai mengarahkan bola, kalau tidak bisa melayang entah kemana-mana,” bebernya. (tribunmedan)

0 komentar:

Profil Pemain : Heri Rela Beli Motor Gede

PFCBILAL-Tidak hanya Rosi, Heri Irwansyah juga mengakui punya Idola baru di Moto Gp namanya Marc Marquez. Yang disebutnya sebagai pembalap termuda asal Spayol di Moto Gp yang berhasil merebut posisi Pole dan Podium di Moto Gp. Lucunya lagi, Heri mengaku hobinya itu sampai-sampai kebawa dalam kehidupan sehari-hari. Eks gelandang Pro Duta ini rela menarik tabungannya untuk membeli motor besar untuk memenuhi hasrat Moto Gpnya. “Sankin sukanya saya dengan Moto Gp, saya sampai membeli motor besar (Ninja RR berwarna merah) dan motor tersebut saya tinggal di rumah yang ada di Kisaran. Kalau harus dibawa ke medan susah nanti, tau lah di sini saja kita sudah banyak biaya, jadi lebih bagus sepeda motor itu ditinggal di sana,” ujarnya. (tribunmedan)

0 komentar:

Suharto: Dua Laga Terakhir buat PSMS Seperti Pertandingan Final

PFCBILAL-PSMS Medan harus legowo disalip PS Bangka di peringkat kedua klasemen sementara Divisi Utama versi PT Liga Indonesia. Klub promosi tersebut sukses melumat tamunya, PS Bengkulu dengan skor mencengangkan 11-0 di Stadion Orom Sungailiat, Minggu (26/5/2013) lalu. Kini jalan terjal harus didaki anak asuh Suharto AD demi mengamankan tiket 12 besar. Pasalnya Persisko Tanjabbar juga kukuh nangkring di puncak klasemen. Sementara jatah grup I ke 12 besar hanya dua klub. Pelatih Kepala PSMS, Suharto AD mengaku tak mau kuatir dengan fakta teranyar itu. Menurutnya, timnya harus fokus memapas dua laga tandang sekaligus terakhir di fase grup. Dua lawan dimaksud adalah PS Bangka dan PS Bengkulu. " Kami menyadari situasi semakin sulit merebut 12 besar. Tapi kesempatan masih ada. PSMS harus bisa menang di dua laga tandang nanti. Saya sudah siapkan strategi khusus, mulai dari perubahan formasi sampai pada penempatan pemain yang tepat," katanya kepada Tribun di Medan, Senin (27/3/2013). "Kini, setiap pertandingan adalah final. Dua laga bukan lagi sekadar mengambil empat poin, tapi berusaha untuk memenangkan keduanya. Saya tak pernah lebih berfokus pada kekuatan lawan, tapi kekuatan tim sendiri. Itu sebabnya kelemahan yang ada akan kami benahi di masa persiapan," ucapnya mengakhiri. (tribunmedan)

0 komentar:

Djohar: PSSI Diundang Tanding Suriname

PFCBILAL- Ketua umum PSSI Djohar Arifin Husin mengungkapkan bahwa tim nasional Indonesia telah mendapat undangan dari asosiasi sepak bola Suriname untuk menjalani pertandingan persahabatan. Pertandingan tersebut akan digalang untuk memeriahkan 150 tahun berdiamnya masyarakat Jawa di negara di benua Amerika tersebut. "Menurut presiden asosiasi sepak bola Suriname, ada 7 persen penduduk keturunan Jawa di sana. Jadi mereka ajak kita bertanding di sana, dan kami sudah setuju," ujarnya, Senin (27/5/2013). Namun demikian ia belum bisa memastikan jadwal pertandingan persahabatan tersebut. Bukan hanya dari Suriname, Djohar pun mengaku mendapat sejumlah telepon dan e-mail dari beberapa asosiasi sepak bola negara lain yang mengajak tim Garuda bertanding uji coba. Karena itu sehubungan dengan kongres FIFA yang diadakan di Mauritius akhir Mei ini, Djohar mengatakan hendak mempromosikan Indonesia sebagai negara sepak bola. "Banyak yang belum tahu Indonesia negara sepak bola, jadi kita di sana sekalian promosi," pungkasnya.[kompas]

0 komentar:

Inilah Skuad Indonesia yang Akan Hadapi Belanda

PFCBILAL-PSSI melalui Badan Tim Nasional (BTN) merilis daftar 21 pemain yang akan meladeni Timnas Belanda di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, (7/6) mendatang. Daftar 21 nama pemain ini pun, akan segera diserahkan ke PSSI untuk dilakukan proses pemanggilan. “Minggu (26/5), Jacksen F. Tiago menyerahkan nama-nama pemain yang akan disiapkan jelang laga uji coba kontra timnas Belanda,” ungkap Ketua BTN, La Nyalla M. Mattalitti, Senin (27/5). Melalui situs resmi ligaindonesia.co.id Dari 21 nama yang disertakan, tercatat ada empat pemain naturalisasi, seperti Sergio Van Dijk (Persib Bandung), Raphael Maitomo (Mitra Kukar), Victor Igbonefo dan Greg Nwokolo (Arema Indonesia). Pemain-pemain ini pun, dijadwalkan bergabung dalam pemusatan latihan (TC) pada 3 dan 4 Juni dan langsung dipulangkan satu hari atau tepatnya 8 Juni, setelah pertandingan usai. Selain beberapa pemain yang berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL), Jacksen juga memanggil sekitar tiga pemain yang berlaga di kompetisi Indonesia Premier League (IPL). Adapun, ketiga nama tersebut di antaranya seperti Andik Vermansah (Persebaya 1927), Hengki Ardiles dan Vendri Mofu asal Semen Padang. "Nama-nama ini akan langsung kami serahkan kepada PSSI. Dan lewat Sekjen (Sekertaris Jendral) PSSI, pemain-pemain tersebut akan dipanggil,” tandas La Nyalla. Di antara nama yang dirilis tidak ada Bambang Pamungkas, Cristian Gonzales, Samsul Arif, Ponaryo Astaman dan Firman Utina yang selama ini menjadi langganan timnas. Belum ada keterangan resmi terkait alasan tidak dipanggilanya pemain-pemain yang biasa menghiasi timnas selama ini. (Lin/ irawan) Kiper: Kurnia Meiga (Arema Indonesia), Andritany Ardiyasa (Persija Jakarta), I Made Wirawan (Persib Bandung) Defender: Hengki Ardiles (Semen Padang), Zulkifli Sukur (Mitra Kukar), Ricardo Salampesy (Persipura Jayapura), M. Roby (Persisam Samarinda), Victor Igbonefo (Arema), Raphael Maitimo (Mitra Kukar), Toni Sucipto (Persib), Ruben Sanadi (Persipura) Gelandang: Imanuel Wanggai (Persipura), Hendro Siswanto (Arema), Ahmad Bustomi (Mitra Kukar), Vendri Mofu (Semen Padang), Ahmad Jupriyanto (Sriwijaya FC), Greg Nwokolo (Arema) Striker: Boaz Solossa (Persipura), Ian Louis Kabes (Persipura), Andik Vermansyah (Persebaya 1927), Sergio Van Dijk (Persib) (duniasocceR)

0 komentar:

Palace Lengkapi Kuota Premier League Musim Depan

PFCBILAL-Crystal Palace akhirnya jadi tim terakhir yang memastikan diri lolos ke Premier League musim 2013-14 setelah mengandaskan perlawanan Watford pada final play-off Divisi Championship di Wembley Stadium (27/5). Usai tak menghasilkan gol pada 90 menit waktu normal, laga dilanjutkan pada babak perpanjangan waktu. Sebuah gol penalti menit ke-105 yang sukses dieksekusi Kevin Phillips jadi penentu keberhasilan Palace kembali ke kasta tertinggi sepak bola Inggris setelah absen selama 9 tahun. Gol tersebut bermula dari pelanggaran yang dilakukan Marco Cassetti kepada Wilfried Zaha di kotak terlarang. Keberhasilan ini membuat tim asuhan Ian Holloway itu menyusul dua tim yaitu juara Divisi Championship, Cardiff City dan peringkat kedua, Hull City. Perjalanan kedua tim di babak play-off memang terbilang cukup melelahkan. Watford yang mengakhiri musim di peringkat ketiga dan hampir lolos otomatis ditantang Leicester City pada fase semifinal. Sementara itu peringkat kelima klasemen akhir, Palace harus menghadapi musuh bebuyutannya yang menduduki pos keempat, Brighton and Hove Albion. Watford menang dengan skor tipis usai Troy Deeney jadi pahlawan timya pada menit terakhir. Sedangkan Palace terbantu oleh dua gol yang disarangkan pemain Manchester United, Wilfried Zaha usai kedua tim hanya bermain imbang 0-0 pada leg pertama. Ini adalah kemenangan ketiga Palace di final play-off dari empat kesempatan yang telah dilakoni. Tahun 1989 dan 1997 mereka mengandaskan perlawanan West Ham di Cardiff sementara kekalahan satu-satunya dialami kala melawan Leicester pada 1996.

0 komentar:

Presiden Napoli Umumkan Perekrutan Benitez

PFCBILAL-Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis baru-baru ini memuat foto dirinya bersalaman dengan Rafael Benitez. Hal tersebut memastikan perekrutan eks manajer Chelsea itu guna menangani I Partenopei per musim depan. "Rafael Benitez adalah pelatih baru Napoli. Seorang pria yang luar biasa dengan jam terbang internasional. Sosok pemimpin," tulis De Laurentiis pada akun Twitter miliknya. Ini merupakan petualangan kedua Benitez di Italia. Sebelumnya, eks Liverpool itu ditunjuk menangani Inter Milan pasca hengkangnya Jose Mourinho ke Real Madrid. Akan tetapi, percobaan pertama bisa dibilang cukup gagal setelah hanya bertahan selama 6 bulan. Menarik disimak bagaimana sepak terjang Benitez dalam meracik strategi bagi Napoli. (duniasoccer)

0 komentar:

kostum Lampung FC raib di bandara polonia medan

PFCBILAL-Tim Lampung FC dibuat panik. Itu setelah sebagian kostum tandang skuad Gajah Beringas raib setiba di Bandara Polonia Medan pukul 23.00 WIB tadi malam. Tak hanya kostum, namun sejumlah barang milik pemain juga hilang digondol orang tak dikenal. “Kalau jatuh tidak mungkin. Sebab semua komper tertutup rapat. Dugaan kami ada pelaku penc...urian terhadap barang-barang yang kami bawa,” ujar pelatih Lampung FC M.Nasir melalui sambungan telepon setibanya di Bandara Polonia. M.Nasir merinci sejumlah barang yang hilang antara lain 5 stel kostum away warna hitam, sarung tangan kiper milik Deni Saprianto, 2 kostum latihan Yudi Pramono (owen) dan 2 pakian ganti, makanan khas Lampung Ervin Rianto Butar-butar. “Ervin sengaja membeli oleh-oleh asli Lampung untuk keluarganya di sini (Medan). Tapi sampai disini semua oleh-olehnya hilang,” tambah pelatih yang memegang lisensi A setara AFC tersebut. Untungnya, kata dia, Lampung FC membawa 2 kostum away. Masing-masing warna biru muda dan hitam. Dengan hilangnya kostum warna hitam, kemungkinan besok tim kebanggaan masyarakat Lampung tersebut menggunakan warna biru menghadapi PSMS Medan. “Memang rencananya kita menggunakan kostum warna merah. Tapi hingga kini masih dalam percetakan. Untungnya kita juga membawa kostum kandang. Mudah-mudahan PSMS Medan tetap menggunakan warna hijau-hijau sehingga kita tetap diperbolehkan menggunakan kostum warna biru yang biasa di pakai saat laga kandang,” harapnya. Sementara CEO Lampung FC Suhardi menjelaskan kemungkinan besar barang-barang milik tim Lampung FC tersebut hilang setibanya di Bandara Polonia. Pasalnya, saat berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 20.45 wib semua barang tersusun rapih. “Nah, pas tiba di Bandara Polonia kami dibikin panic karena sejumlah tas milik pemain sudah terbuka. Setelah dicek diantara kehilangan pakian, sarung tangan, dan oleh-oleh,” ujar pria yang karib disapa Buyung tersebut. Buyung menjelaskan pihaknya sudah memberikan laporan resmi kepada pihak Sriwijaya Air Line. Dikatakan, pihak pihak Sriwijaya Airline siap bertanggung jawab atas kejadian ini. “Paling lambat besok siang (hari ini, red) mereka memberitahu kepada kami. Kalau memang hilang maka akan ada pergantian. Memang menurut informasi yang kami dapat, sudah sering tim sepak bola kehilangan di bandara ini,” tegasnya. Seperti diketahui Lampung FC bertolak ke Medan siang kemarin pukul 14.30 WIB dari Bandara Radin Intan menuju Bandara Soekarno-Hatta. Setelah sempat istirahat sekitar 6 jam atau pukul 20.45 WIB, tim melanjutkan penerbangan ke Bandara Polonia Medan menggunakan pesawat Sriwijaya dengan nomor penerbangan SD104. Ari Wibowo dkk. tiba di Bandara Polonia pukul 22.30 wib dan langsung menuju Hotel Bunda Medan. (*) (fanspageFacebook Balafans For LFC)

0 komentar:

PSMS LPIS Targetkan Tripoin atas Lampung FC

PFCBILAL-Menjamu Lampung FC di Stadion Teladan lusa, PSMS Medan bakal mewantahkan permainan terbuka dan menyerang. Pelatih Edy Syahputra mengatakan timnya punya kemampuan merata di setiap lini untuk melakukannya. Ia pun menargetkan tripoin atas pemuncak klasemen sementara Divisi Utama Grup I LPIS tersebut. "Soliditas barisan depan bagus, konsistensi mereka terjaga dengan baik. Soal lini belakang yang selama ini jadi problem juga sudah dibenahi lewat uji coba dan latihan reguler. Karena itu saya pikir sangat logis menargetkan kemenangan," ucap Edy saat berbincang dengan Tribun di Medan, Senin (27/5/2013). "Saya pikir Lampung FC tim yang cukup wah saat ini. Mereka ada di puncak klasemen dan punya top skor di grup, Anton Irawan. Tapi mereka bertandang ke Teladan. Tim dan suporter siap menghambat mereka mencuri poin di sini," ucapnya optimistis. (tribunmedan)

0 komentar:

Tiga Unsur Utama yang Dibutuhkan Tim

PFCBILAL-Pelatih Kepala PSMS Medan versi PT Liga Indonesia, Suharto AD mengatakan dalam sebuah tim harus ada tiga unsur utama agar tim dapat bermain maksimal. Ketiga unsur tersebut adalah; manajemen yang baik, pemain yang berkualitas dan pelatih yang memumpuni. “Jika kita jabarkan, manajemen yang baik itu adalah manajemen yang mengerti akan kondisi dan kebutuhan tim dalam menjalani satu kompetisi. Setidaknya mereka mengerti apa yang harus mereka persiapkan dan apa yang harus mereka lakukan sesuai dengan tugas dan fungsi mereka dalam struktural tim,” unjar Suharto kepada Tribun, Minggu (26/5). Sedangkan untuk pemain yang berkualitas bagi Suharto adalah pemain yang memiliki kemampuan teknik, skill dan stamina yang diatas rata-rata serta memiliki sikap yang santun dan profesional. “Memang kita harus akui bahwa pemain kita yang ada saat ini belum berada pada kelas tersebut, tetapi kemauan dan keinginan mereka untuk bermain itu hebat sehingga itu yang nantinya dapat membuat mereka menjadi pemain yang berkualitas dan bisa naik kelas ke level pemain profesional,” tuturnya. Untuk katagori pelatih yang memumpuni, Suharto AD menjelaskan bahwa pelatih yang memumpuni harus bisa membuat dan mengarahkan pemain agar dapat memenangkan setiap pertandingan dan selain itu, Pelatih tersebut juga harus mampu memberikan motifasi sehingga para pemain siap melakukan apapun yang diharapkannya. “Dan yang terpenting, pelatih itu harus bisa menjadi jembatan antara pemain dan pengurus atau manajemen. Jika ketiga ini dapat terpadu dengan baik, maka saya yakin apapun target yang diberikan semua akan dengan mudah terpenuhi,” tutupnya. (tribunmedan)

0 komentar: